ADVERTORIAL

Industrialisasi Sampah di NTB Berkembang Pesat, Datangkan Banyak Investasi

Mataram (NTB Satu) – Perkembangan industrialisasi sampah di Nusa Tenggara Barat berjalan dengan baik. Hal ini ditandai dengan semakin banyak kerja sama dalam bentuk investasi, baik dari dalam maupun luar negeri.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) NTB mengungkapkan bahwa hingga saat ini sudah banyak kerja sama yang terjalin dari segi industrialisasi sampah.

“Contohnya berupa investasi maggot dari beberapa perusahaan lokal, dan investasi lainnya dari luar negeri seperti Australia, Finlandia, kemudian terbaru juga Inggris,” kata Kepala Bidang Pengolahan Sampah dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan DLHK NTB, Firmansyah, Selasa, 15 Agustus 2023.

Firmansyah menyebutkan beberapa industrialisasi sampah yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi NTB yaitu dalam bentuk TPST RDF, Pengolahan Limbah Medis, dan sebagainya.

“Ada juga antara pengolah sampah jadi biji plastik dengan pabrik, pengolahan sampah organik dengan metode bio konversi, pengolahan sampah plastik jadi bahan bakar, pengolahan sampah plastik jadi block plastik, pengolahan sampah organik dan plastik jadi RDF/SRF,” sebutnya

Selain itu dari segi pendapatan, Pemprov NTB hanya mendapatkan pendapatan daerah dari industrialisasi sampah yang dikelola pihak pemerintah.

“Untuk industri yang dikelola oleh masyarakat atau swasta, itu balik lagi ke mereka bagaimana mengaturnya, yang paling penting adalah sampahnya menjadi terolah,” jelasnya.

Maka dari itu, hingga saat ini DLHK NTB terus melakukan pembinaan dan memberikan fasilitas kepada masyarakat yang mempunyai inisiatif dalam pengelolaan sampah berbasis industrialisasi. (WIL/*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button