Mataram (NTB Satu) – Pemerintah Provinsi NTB melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) mendampingi lima mahasiswa NTB untuk lanjut studi ke negara Cina. Kelima mahasiswa tersebut mendapat beasiswa dari Pemerintah Cina untuk melanjutkan studi S1.
Pendampingan yang dilakukan Brida NTB ini berupa membantu mengurusi administrasi lima mahasiswa tersebut agar bisa berangkat. Sebab, kelima mahasiswa itu sebenarnya sudah berkuliah dua semester di Cina, tetapi karena pandemi Covid-19 terpaksa terhenti.
“Mereka 2020 lulus beasiswanya dan itu beasiswa penuh dari Pemerintah Cina. Lalu, karena pandemi Covid-19, mereka hanya bisa satu tahun untuk penyesuaian bahasa Mandarin di sana. Serta, kuliah dua semester saja,” ungkap Kepala Brida NTB, Dr. Amry Rakhman, Jumat, 4 Agustus 2023.
Kemudian, kelima mahasiswa tersebut balik ke Indonesia, lanjutnya, dan sekarang kabarnya sudah mulai buka kembali berkuliah di sana.
Baca Juga:
- SBC Open Tournament II 2024 se-NTB Resmi Dibuka
- Garuda Emas NTB Mantap Pindah ke Zul-Uhel, Dinilai Mudah Berkolaborasi
- Mahasiswi FT Ummat Raih Prestasi Nasional di Abdidaya Ormawa 2024
- Selangkah Lagi Polres Loteng Tetapkan Tersangka Kasus Yayasan Terbitkan Ijazah Palsu
“Sehingga kami di Brida NTB mendampingi mereka berlima untuk mengurus administrasinya agar bisa berangkat kembali melanjutkan studi di sana. Alhamdulillah 1 Agustus 2023 kemarin sudah pamitan dengan Pak Gubernur dan akan berangkat tanggal 5 Agustus 2023,” tambahnya.
Amry juga menyampaikan, dari tahun sebelumnya hingga saat ini memang banyak tawaran beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di Cina.
“Memang banyak tawaran untuk berkuliah di Cina dari tahun lalu. Apalagi saat ini China sedang berkembang dan berproyeksi menjadi negara maju. Sehingga memang patut untuk belajar ke sana, seperti peribahasa tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina,” ujarnya.
Terkait beasiswa NTB untuk melanjutkan studi di Cina, Amry mengatakan, sudah banyak tawaran dan sudah ada juga yang berangkat.
“Tahun kemarin kan sudah ada yang berangkat ke China melalui beasiswa NTB. Untuk selanjutnya, ditunggu saja nanti informasinya,” tutupnya. (JEF/*)