Pengamat Pendidikan: Penambahan Ruang Kelas Saat PPDB akan Merusak Mutu Pendidikan
Mataram (NTB Satu) – Penambahan ruang kelas yang menjadi solusi Dinas Dikbud NTB dalam permasalahan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA di Mataram, mendapat kritik dari pengamat pendidikan NTB. Sebab, solusi tersebut dianggap akan merusak mutu pendidikan di NTB.
Pengamat pendidikan NTB yang juga Sekretaris Rektor I Universitas Muhammadiyah Mataram (Ummat), Dr. Syafril, S.Pd., M.Pd., menjelaskan, seharusnya selaku penentu kebijakan yang memiliki latar belakang bidang pendidikan, tidak boleh memaksa sekolah untuk menambah ruang kelas atau muridnya.
Baca Juga:
- Pemkab Sumbawa Genjot PAD Peternakan Lewat Penataan RPH dan Perluasan Distribusi Daging
- Beralih ke Kendaraan Listrik, Pemprov NTB Hemat Anggaran Puluhan Miliar
- Pengembangan Usaha Madu Trigona Dongkrak Potensi Ekonomi Desa Bale Brang Sumbawa
- Program Pemberdayaan Desa Lampok Sasar Petani dan Peternak untuk Atasi Kemiskinan
“Saya berpikir tidak boleh dipaksakan begitu. Ini akan berdampak pada masa depan siswa yang akan menjalani proses belajar mengajar. Sebab, secara tidak langsung akan merusak mutu pendidikan kita juga di NTB,” jelasnya kepada NTBSatu, Senin, 17 Juli 2023.



