Mataram (NTBSatu) – Linggauni ini, jurnalis dari IDN Times, kembali dipercaya memimpin Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk periode 2025-2027.
Ia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) yang diselenggarakan daring pada Minggu, 9 Maret 2025.
Ini merupakan periode kedua bagi Linggauni, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua FJPI NTB pada 2022-2025, dan pengangkatannya kembali menggambarkan keyakinan yang kuat dari rekan-rekan jurnalis perempuan di NTB atas kepemimpinannya.
Kepemimpinan Linggauni dipandang sangat berperan dalam memajukan jurnalisme perempuan di NTB.
Dalam kepengurusan baru ini, ia kembali mendapat dukungan para pengurus yang berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalisme media.
Seperti Yuyun Erma Kutari, jurnalis dari Harian Lombok Post, yang terpilih sebagai Sekretaris. Kemudian, Fatmawati, jurnalis dari RRI Mataram, yang terpilih sebagai Bendahara.
“Saya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang teman-teman jurnalis perempuan di NTB berikan. Selanjutnya ke depan, kita akan terus bergerak bersama untuk memperkuat jaringan, meningkatkan kualitas jurnalisme yang berpihak pada perempuan dan kelompok rentan. Serta, memastikan suara jurnalis perempuan terdengar dengan lebih keras,” ungkap Linggauni dalam sambutannya.
Musda FJPI NTB kali ini juga menjadi ajang penting untuk melakukan evaluasi dan perumusan program kerja yang lebih progresif dan relevan.
Dalam kepemimpinannya yang baru, Linggauni berfokus pada pelatihan jurnalistik berbasis gender, advokasi hak-hak jurnalis perempuan. Serta, mendorong kolaborasi lebih erat dengan berbagai pihak untuk mempercepat terwujudnya kesetaraan gender dalam dunia media.
Harapannya, FJPI NTB di bawah kepemimpinan Linggauni, mampu terus menjadi pendorong utama dalam perkembangan dunia jurnalistik di NTB. Khususnya, dalam memperjuangkan kehadiran dan suara perempuan di ranah media.
Tentang FJPI
Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) adalah organisasi yang mengwadahi jurnalis perempuan di Indonesia untuk meningkatkan kapasitas profesional serta memperjuangkan hak-hak mereka.
Di NTB, FJPI aktif menyelenggarakan pelatihan, advokasi, dan kampanye untuk memperkuat kesetaraan dalam dunia jurnalistik.
FJPI kini hadir di 17 provinsi di Indonesia, berkomitmen untuk terus memperjuangkan keberagaman dan keadilan dalam pemberitaan. (*)
