Mataram (NTBSatu) – Ketua Ikatan Alumni (IKA) Universitas Mataram (Unram), Hj. Baiq Isvie Rupaeda angkat bicara soal tindakan represif Satpam terhadap demo Mahasiswa.
Lingkungan kampus harusnya ramah dengan demonstrasi dan cara cara penyaluran demokrasi ala mahasiswa.
Baiq Isvie yang juga Ketua DPRD Provinsi NTB ini mengaku tak menyangka aksi di depan Rektorat, Selasa, 20 Juni 2023 itu berujung bentrok.
Baca Juga:
- KMHDI NTB Nilai Penetapan Tersangka 6 Mahasiswa Bima Bentuk Pembungkaman Aspirasi Rakyat
- Konfercab IPNU-PPNU ke-VII & III Etalase Menjaring Kader Muda NU Kompetitif
- Hanya Ada 1 di Indonesia, Anak Haji Isam Miliki Mobil Mewah BMW M850i xDrive First Edition
- Diduga Rusak Mobil Dinas saat Demo PPS, 6 Mahasiswa Asal Bima Terancam 5 Tahun Penjara
“Kami sangat prihatin kalau caranya seperti itu dalam penanganan orang-orang demo di kampus Unram, harusnya preventif, jangan represif,” ujar Politisi Golkar ini kepada NTBSatu Kamis, 22 Juni 2023.
Seharusnya, lanjut Isvie, Rektor sebagai pimpinan tertinggi di Unram, mampu menerima kritikan yang disampaikan oleh mahasiswa dengan cara yang baik, bukan sebaliknya direspons dengan cara represif yang memicu demo mahasiswa semakin besar.