Politik

Bang Zul Hadir di Acara Ganjar, Pengamat : Pelajaran Demokrasi yang Baik

“Karena banyak peristiwa atau acara partai terutama, yang sudah sering dihadiri oleh pak Gubernur misalnya ketika ada Rakernas, Rakerda, atau acara-acara di internal partai, kapasitas kehadiran Gubernur itu adalah sebagai kepala daerah bukan sebagai kader partai, jadi sah-sah saja,” katanya.

Lebih lanjut, dosen UIN Mataram ini menjelaskan, perbedaan kehadiran Zul pada acara partai sebelumnya dengan kehadirannya kemarin, terletak pada adanya kehadiran Bacapres PDIP yang notabenenya bukan merupakan rekan koalisi dari partai dari Gubernur NTB itu yakni PKS.

Baca Juga:

“Hanya saja kehadiran ini jauh lebih sensitif dibanding acara-acara partai yang sebelum-sebelumnya seperti acara formal Rakernas, Rakerda. Kenapa ini lebih sensitif dan banyak menimbulkan interpretasi, karena yang datang ini adalah salah satu calon presiden yang didukung oleh partai yang notabene bukan sebagai partai yang didukung oleh partainya pak Gubernur (PKS), sehingga sedikit menimbulkan interpretasi publik,” terangnya.

Tetapi, menurutnya bahwa hal sensitif itu tidak bisa dikatakan juga kehadiran Bang Zul di acara itu merupakan hal yang salah. Sebab ia menilai, ada tiga alasan utama Gubernur untuk hadir dalam acara tersebut.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button