Mataram (NTBSatu) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar debat kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2024 di Lombok Raya Hotel Mataram, Jumat, 8 November 2024.
Debat kedua ini mengambil tema “Pengembangan Potensi Daerah untuk Kemajuan NTB”.
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB nomor urut 1, Sitti Rohmi Djalillah-Musyafirin (Rohmi-Firin) menyatakan komitmennya untuk mendorong pembangunan berkeadilan dan berkelanjutan menuju NTB sebagai salah satu syarat daerah maju yang berdaya saing.
“Kami ingin Provinsi NTB ini maju daerahnya dan berdaya saing SDM nya ,” ucap Rohmi saat penyampaian visi-misi pada debat kedua Pilgub NTB.
Kendati NTB memiliki potensi pertambangan yang besar, Rohmi dengan tegas mengatakan bahwa masyarakat tidak boleh hanya bergantung pada sektor tersebut.
“Ada tidak ada tambang, laju ekonomi daerah ini harus tinggi. Potensi agro maritim yang luar biasa harus menjadikan NTB lumbung pangan,” papar Rohmi.
Hal tersebut bukanlah tanpa alasan, sebab daerah NTB memiliki kekayaan dari sektor pertanian, perkebunan, hingga perikanan dan kelautan.
“Ke depan, NTB harus menjadi sumber dari aneka pangan,” ujar Rohmi optimistis.
Dalam mewujudkan hal tersebut, Rohmi menyebut sektor pariwisata sebagai primary movement, atau penggerak utama dari sektor riil yang dimiliki NTB.
“Dengan modal desa wisata, keindahan alam, dapat membuat masyarakat betah dan wisawatan nyaman,” tukasnya.
Perihal Industri, Investasi dan Ekspor, pasangan ini menjanjikan adanya ekosistem yang sehat. Sehingga percepatan laju pertumbuhan dan pembangunan ekonomi dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Segala pencapaian yang ada bisa kita ikhtiarkan untuk meningkatkan pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat NTB,” harapnya.
Rohmi-Firin
Sebagai informasi, Rohmi adalah Wakil Gubernur (Wagub) NTB tahun 2018-2023.
Ia juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) NTB.
Sementara Musyafirin, adalah politisi kawakan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menjabat Bupati Sumbawa Barat selama dua periode berturut-turut.
Majunya Rohmi-Firin dalam kontestasi Pilgub NTB disokong oleh empat partai politik. Di antaranya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), PDIP, dan Partai Perindo, dan Partai Ummat. (*)
