Mataram (NTB Satu) – Gelaran Motocross Grand Prix (MXGP) di Eks Bandara Selaparang, Kota Mataram pada 1—2 Juli 2023 mendatang disambut antusias banyak pihak. Termasuk para pedagang yang berada di sekitar sirkuit Eks Bandara Selaparang. Salah satunya pemilik Kuliner Nasi Belut di sekitar Eks Bandara Selaparang.
Pedagang Kuliner Nasi Belut di sekitar Eks Bandara Selaparang Rosliana antusias menyambut MXGP. Ia sudah belasan tahun berjualan di sekitar Eks Bandara Selaparang ini, dengan warung yang menjajakan menu Nasi Lindung (belut) yang terkenal dengan sebutan “bintang lindung 24 jam”.
Masyarakat sangat mengenal makanan khas sekitar Eks Bandara Selaparang ialah nasi belut tersebut. Dengan harga yang tidak menguras kantong dan cita rasa yang menggugah selera
Rosliana pun menyambut ajang internasional di Eks Bandara Selaparang ini dengan cukup antusias, ditambah lagi akan adanya harapan keterlibatan PKL pada ajang tersebut.
“Alhamdulillah syukur kalau memang PKL sekitar terlibat pada ajang internasional ini, jadi tidak perlu pusing untuk cari tempat berjualan kalau tidak diizinkan,” ucapnya Jumat, 26 Mei 2023.
Rosliana yang berjualan harian mulai dari pagi hingga pagi lagi, mengharapkan mendapat fasilitas pada saat MXGP berlangsung. Apa pun syarat dan ketentuan dari pemerintah ia siap memenuhinya agar bisa tetap berjualan seperti biasanya.
“Kalau pribadi, diminta untuk membayar sewa tempat saya siap, daripada harus riweh pada saat hari H pindah tempat seperti tahun lalu saat MotoGP,” ujarnya.
Ia juga menambahkan untuk pihak yang berkaitan agar mengimbau para PKL dari jauh hari, agar bisa mempersiapkan dan memindahkan barang-barang jualannya
“Pada saat MotoGP, Satpol PP mengizinkan untuk berjualan di dalam area, tapi sayangnya itu hari H diminta pindah, bagaimana kami bisa mempersiapkannya,” jelasnya.
Rosliana juga berharap untuk ajang MXGP ini, lebih jelas koordinasinya dengan PKL sekitar agar tidak seperti kejadian sebelumnya. PKL juga bisa lebih maksimal dan tertib untuk perpindahan lokasi berjualan. (WIL)