Mataram (NTB Satu) – Tahun 2023 ini, Pemerintah Kota Bima kembali meraih penghargaan sebagai Kota terbaik pertama dalam penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) tingkat Provinsi NTB.
Prestiasi PPD Tahun 2023 ini adalah torehan yang keempat kalinya.
Penghargaan Pembangunan Daerah yang diraih oleh Kota Bima diperoleh sejak tahun 2020 sampai 2023 dengan predikat peringkat Pertama dari seluruh pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Penghargaan Pembangunan Daerah untuk Kota Bima tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur NTB, Dr Zulkieflimansyah, diterima Sekretaris Daerah Kota Bima Drs. Mukhtar, MH.
Diberikan saat acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi NTB tahun 2024, di Ballroom Hotel Lombok Raya, Mataram. Kamis, 4 Mei 2023.
Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, Drs. H. Mahfud, M.Pd mengatakan, penghargaan pembangunan daerah untuk Kota Bima diraih oleh Kota Bima tahun 2023 ini merupakan yang ke empat kali dan pada tahun 2021 masuk nominasi nasional.
Penghargaan Pembangunan daerah ini merupakan salah satu program Bappenas Republik Indonesia untuk mengukur dan menilai kualitas dokumen perencanaan yang telah disusun oleh masing-masing pemerintah Kabupaten/Kota dan Provinsi.
“Ini menjadi ajang kompetisi bagi Bappeda seluruh Indonesia untuk mengukur kualitas perencanaan yang disusun dan kinerja perencanaan pembangunan,” ujarnya.
Mahfud menjelaskan, ada 4 (empat) indikator pokok yang dinilai dalam penghargaan ini, pertama capaian pembangunan indikator makro.
Indikator ini menyangkut tingkat kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, pengangguran, indeks pembangunan manusia, tingkat keterbukaan informasi publik daerah, dan tingkat pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah daerah. Imbuhnya.
Selain itu lanjutnya, indikator penilaian pemberian penghargaan PPD juga menyangkut kedalaman visi dokumen RKPD yang disusun setiap tahun.
Hal ini berkaitan dengan proses perencanaan serta keselarasan perencanaan pembangunan daerah dengan perencanaan pembangunan nasional dan provinsi.
Selain itu juga menyangkut inovasi daerah yang dihasilkan oleh pemerintah daerah.
“Dari beberapa aspek atau indikator inilah menjadi landasan kita untuk bersaing dengan kabupaten/kota di provinsi NTB, dan alhamdulillah Kota Bima meraih peringkat pertama,” tutupnya. (HAK*)