Mataram (NTBsatu) – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi NTB, melaksanakan program Jumat Salam di Desa Pusuk Lestari, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Jumat, 24 November 2023.
Misbah, perwakilan masyarakat pusuk lestari membeberkan, ada tiga permasalahan utama yang dialami oleh kelompok perhutanan sosial yang mengelola lahan HKM.
Di antaranya, minimnya Bibit Unggul untuk ditanam di lahan HKM. Permasalahan sampah, dan hama tanaman yang menyerang tanaman duren milik warga Pusuk Lestari.
Berita Terkini:
“Permasalahan kami pak mungkin, supaya kami diberikan bibit yang bukan lokal. Tapi pak, seperti Manggis, Durian, atau tanaman buah lainnya, yang bersifat unggul,” ujarnya.
“Yang kedua, permasalahan sampah. Kami sudah berkoordinasi penanganan sampah, dan disuruh untuk membuang ke TPST sementara di Pasar Gunung Sari, dan itu jauh pak,” imbuhnya.
Selain permasalahan yang diungkapkan Misbah, warga Pusuk Lestari yang lainnya juga menyampaikan permasalahannya.
“Permasalahan kami disini juga hama dan penyakit buah pak,” ujar salah satu warga.
Mendengar hal itu Kepala Dinas LHK NTB, Julmansyah, langsung merespon.
Ia memberi arahan kepada Kepala Bidangnya untuk menyiapkan pelatihan pembibitan, guna mendorong masyarakat pusuk menjadi Produsen Bibit.
“Saya mendengar apa yang bapak-bapak telah sampaikan, rata-rata permasalahannya di soal bibit unggul,” kata Julmansyah.
“Oleh karena itu, maukah bapak-bapak menjadi produsen bibit? jadi bapak-bapak tidak hanya perlu menunggu duren ini berbuah selama 5 tahun, tapi bapak-bapak juga bisa mendapatkan penghasilan dari buah ini, serta bapak dapat memperoleh bibit yang unggul, kalau sudah demikian otomatis kita akan menanbah bibit yg unggul, untuk sampah dan permasalahan lainnya, nanti akan dijelaskan oleh Kepala Bidang saya” tambahnya.
Lebih lanjut, Kadis DLHK menyampaikan kepada masyarakat, pihaknya akan mengupayakan pelatihan kepada masyarakat pusuk lestari.
Ia menegaskan pelatihan tersebut akan dilakukan pada tahun anggaran 2024.
“Nanti pak ketua bilang ke Pak Amin, Pak Amin saya kirimkan 5 orang saya ini, untuk khsus belajar itu (pembuatan bibit unggul), apakah nanti tempatnya disini ataukah ditempat lain, mendatangkan teman-teman di lombok utara mengajarkan bapak-bapak untuk okulasi, untuk menghasilkan bibit vegetatif unggul, ” kata dia.
“Besok pada tahun 2024, saya akan programkan kegiatan pelatihan pembuatan bibit vegetatif unggul khusus se-Rinjani Barat, silahkan nanti pak Amin, tempat nya disini boleh (desa Pusuk Lestari),” tegas kadis DLHK Provinsi NTB ini. (SAT)