Mataram (NTBSatu) – Kapal tengker pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) membawa 5.900 Kiloliter (KL) Pertalite, terbakar di Perairan Pantai Ampenan, Minggu 26 Maret 2023 pukul 14.50 Wita.
Kapolsek Ampenan, AKP Faisal Afrihadi mengatakan kronologis insiden tersebut bermula sekitar pukul 14.30 Wita.
Kapal MT Christine Surabaya tiba di Pantai Ampenan untuk melakukan pengisian BBM di Depo Pertamina Ampenan.
“Saat kapal sedang menunggu antrian untuk mendistribusikan BBM di Depo Pertamina, sebanyak 3 orang anak buah kapal (ABK) menuju ke bagian depan untuk menurunkan jangkar,” katanya petang ini.
Kemudian, secara tiba-tiba, kapal yang mengangkut BBM jenis Petralite tersebut meledak. Akibatnya, bagian depan Kapal MT Christmas Surabaya terbakar.
Selanjutnya, sekitar pukul 15.00 Wita sebanyak 13 ABK dan Kapten MT Christine Surabaya menyelamatkan diri menggunakan sekoci.
“Mereka dievakuasi oleh para nelayan sekitar pantai Ampenan dan dibawa ke Depo Pertamina Ampenan dan dilakukan pengecekan kesehatan masing-masing,” ungkap Kapolsek.
Berdasarkan pemeriksaan pihak Biddokes Polda NTB, ABK yang telah dievakuasi hanya mengalami luka ringan.
“Sedangkan 3 ABK lainnya belum diketahui kabarnya. Masih dalam pencaharian,” sambungnya.
Hingga saat ini, kapal tersebut masih dalam keadaan terbakar. Sedangkan, pihak Kepolisian beserta Basarnas, TNI dan pihak Depo Pertamina sedang melakukan upaya penyelamatan terhadap korban yang belum ditemukan.
“Saat ini kami juga sedang memintai keterangan para saksi,” tutupnya. (KHN)
Lihat juga:
- Polisi Koordinasi dengan LPSK untuk Hitung Restitusi Korban Agus Disabilitas
- Perusahaan Sepatu Nike PHK Massal Ribuan Karyawan di Indonesia
- Rumah Warga di Lombok Timur Terancam Jatuh Akibat Longsor
- Ibu Muda di Dompu Rela Tinggalkan Tiga Anak Demi Selingkuhan
- Senator Evi Sentil Minimnya Infrastruktur Pendukung Laju Komoditas Unggulan NTB