Mataram (NTB Satu) – Seorang siswa dilaporkan tenggelam di Sungai Banjar Kemuning Kecamatan Selong Lombok Timur, Minggu 12 Februari 2023 sore.
Ini adalah kejadian kedua pada hari yang sama. Sebelumnya, DSA, 9 tahun dilaporkan hilang orang tuanya di Sungai Kelurahan Tanjung, Kecamatan Labuhan Haji, Lombok Timur. Bocah ini ditemukan meninggal terseret arus sungai, Minggu 12 Februari 2023 sore.
kejadian ini masih ditangani Polres Lombok Timur dengan menurunkan tim Inafis ke TKP.
Sementara kejadian kedua dijelaskan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Mataram, Muhdar, berawal saat korban atas nama Faisal umur sekitar 8 tahun dari Kelayu Presak Timur Kecamatan Selong Lombok Timur berkunjung ke rumah neneknya. Lokasi tidak jauh dari Kantor Desa Selong.
Selanjutnya anak yang masih duduk di bangku kelas 2 Sekolah Dasar (SD) ini bermain bola saat hujan deras. Bermaksud mengambil bola yang jatuh ke gorong-gorong, ia pun terpeleset dan terseret arus air yang deras. Aliran airnya menuju ke sungai.
“Tim dari Pos SAR Kayangan sudah kami kerahkan sejak kemarin malam, setelah terima laporan dari Unit SAR Lombok Timur,” kata Muhdar, Senin 13 Februari 2023.
Pencarian sempat dihentikan sementara dengan hasil nihil. “Hingga siang ini hasil masih nihil, semoga bisa segera ditemukan,” harapnya.
Dalam kegiatan pencarian ini, tim rescue Pos SAR Kayangan, TNI, Polri, Unit SAR Lombok Timur, BPBD Lombok Timur, Damkar Lombok Timur dan warga setempat.
Mereka kembali melanjutkan pencariannya sejak pagi tadi dengan menyusuri aliran sungai. (MIL)
