Mataram (NTB Satu) – Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) atau sering disebut lampu lalu lintas di simpang empat Tanah Aji yaitu pertemuan Jalan Airlangga dan Jalan Majapahit akan diaktifkan kembali.
Hal itu dapat dilihat pada dua minggu terakhir, pembatas jalan sudah dibuka dan penataan infrastruktur jalan yang terus dilakukan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Mataram, M. Saleh membeberkan, saat ini proses pengerjaan masih dalam tahap pemasangan kamera pemantau.
“Kami sedang pasang kamera pemantau, ya kita berharap segera rampung,” ujarnya saat dijumpai di Kantor Wali Kota Mataram, Senin, 28 November 2022.
Terkait target waktu penyelesaian, Saleh belum bisa memberi kepastian. Pada intinya, begitu selesai pengerjaan, lampu lalu lintas akan diaktifkan segera.
Pemasangan lampu lalu lintas simpang empat Tanah Aji, kata Saleh, untuk mengurai kemacetan di Jalan Sriwijaya maupun di Jalan Majapahit.
“Wilayah ini sering terjadi kemacetan, terlebih di waktu sibuk seperti pulang kerja dan pulang sekolah, karena hanya mengandalkan satu belokan depan Niaga Supermarket,” terang Saleh.
Oleh karena itu, pihaknya membuka pembatas jalan di simpang empat tersebut dan mengaktifkan kembali lampu lalu lintas.
Keberadaan lampu lalu lintas di lokasi tersebut akan berbasis Area Traffic Control System (ATCS) atau Sistem Kendali Lalu lintas Kendaraan, sehingga mempermudah untuk mengawasi pengendara.
Sementara ini, ATCS di Kota Mataram baru dipasang di tujuh lokasi, di antaranya di simpang empat Rembiga, simpang empat Sweta, simpang tiga Turida, Simpang empat BI, dan beberapa titik lainnya.
Menurut Saleh, ATCS seharusnya dipasang di seluruh persimpangan. Sehingga pemantauan arus lalu lintas dapat dilakukan lebih maksimal.
Terkahir, ia berpesan kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati dan bersikap toleran ketika berkendara.
“Agar pengendara lebih sabar sedikit dan disiplin,” tutup Saleh. (RZK)
