Mataram (NTB Satu) – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kota Mataram hingga saat ini terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan jumlah pengunjung di Perpustakaan Daerah Kota Mataram dan Taman Baca Masyarakat (TBM) yang tersedia.
Salah satu upaya yang sedang digencarkan saat ini yaitu menjalin kerjasama dengan berbagai instansi atau lembaga yang ada di Kota Mataram, terutama lembaga pendidikan.
“Sudah banyak, kita sudah MoU dengan PAUD, SD, Lapas, Universitas Muhammadiyah, dan lain-lain. Jumlahnya sekitar 20 lembaga,” ujar Kepala Diarpus Kota Mataram, Jimmy Nelwan saat ditemui di Kantor Wali Kota Mataram, Kamis, 17 November 2022.
Pertambahan jumlah itu terbilang cukup signifikan jika dibandingkan pada awal tahun 2022 yang jumlahnya hanya 3 sekolah. Setelah itu, peningkatan jumlah kunjungan pun mulai dirasakan.
“Kalau yang dari TK sehari sekitar 50 murid, kalau anak kuliah sekitar 25 orang per hari. Jumlah itu terbilang banyak,” imbuhnya.
Begitupun dengan jumlah kunjungan di Taman Baca Masyarakat, dalam sehari, bisa dihampiri puluhan orang. “Kalau di TBM sekitar 25 orang,” tutur Jimmy.
Adapun TBM di Kota Mataram sudah tersebar di empat lokasi, yaitu TBM Loang Baloq, TBM Sangkareang, TBM Udayana, dan TBM Pantai Ampenan. (RZK)