Lombok Tengah

Sejumlah Pesawat Belok ke Bali Gara gara Buldoser Mogok di Bandara Lombok

Mataram (NTB Satu) – Sejumlah pesawat batal mendarat di Bandara International Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) Lombok, Minggu, 27 Maret 2022. Pemicunya, sebuah alat berat jenis Buldoser yang mogok di sekitar landasan pacu. Akibat gagal landing, sejumlah pesawat terpaksa dialihkan ke Bandara Ngurah Rai Bali.

Humas PT Angkasa Pura I BIZAM, Arif Haryanto membenarkan penundaan pendaratan pesawat di bandara tersebut, akibat alat berat milik kontraktor yang sedang kerjakan proyek mogok di pinggir dekat runway.

Sehingga demi alasan safety aktivitas take off dan landing dihentikan sementara sampai alat berat tersebut ditarik menjauh dari area runway.

“Tadi memang ada pesawat yang mengalihkan pendaratannya atau menunda untuk mendarat karena alasan operasional,” ujarnya kepada ntbsatu.com, Minggu, 27 Maret 2022.

“Namun, untuk saat ini operasional Bandara Lombok sudah berjalan normal,” katanya menambahkan.

Diketahui, operasional bandara dimulai pukul 08.00 Wita. Sekitar 2 jam sebelum operasional dimulai, dilakukan pengecekan landas pacu oleh teknisi Unit Airport Facilities.

Dilaporkan oleh teknisi yang melakukan pengecekan landas pacu bahwa ada kendaraan buldoser yang melakukan pekerjaan pada paved shoulder runway (bahu jalan di sisi landas pacu) mogok.

Posisi kendaraan berada pada 600 meter threshold (ujung landasan) Runway 13 dan 30 meter dari centerline landas pacu sisi utara.

Pukul 08.00 Wita, diinformasikan bahwa untuk menangani kendaraan tersebut, diperlukan waktu penanganan 1 jam dan diterbitkan Notice to Airmen (Notam) penutupan landas pacu dengan alasan adanya kendaraan di sisi landas pacu (closed due to vehicle at shoulder runway).

Kemudian pukul 09.00 Wita penanganan masih belum tuntas. Digunakan escavator untuk menarik buldoser menuju sisi utara landas pacu.

Kemudian diterbitkan Notam untuk mengubah landas pacu yang digunakan menjadi Runway 31 dan menggunakan landas pacu sepanjang 2700 meter.

Pesawat yang mendarat melalui Runway 31 adalah Wings Air dari Bima pukul 09.52 Wita dan Garuda Indonesia dari Jakarta pukul 09.58 Wita

Pukul 09.59 Wita proses pemindahan buldoser selesai dan seluruh peralatan telah berada di luar pagar perimeter bandara.

Pukul 10.00 Wita dilakukan pengecekan landas pacu oleh unit Airport Technical. Landas pacu dinyatakan siap digunakan sepenuhnya (available) dan Notam dicabut. (DAA)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN
Back to top button