Mataram (NTB Satu) – Kapal wisatawan dari Bali mengalami gangguan mesin dan akhirnya terdampar di Selat Lombok, Minggu 6 Juni 2022.
Sedianya, kapal dengan nama lambung AL II KAI GT 171 itu menuju Labuan Bajo, NTT. Namun gagal lanjutkan perjalanan dan terdampar di Teluk Nare, Lombok Utara.
Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit PH menjelaskan, pihaknya menerima laporan dari Sabarudin, Ketua Koperasi Karya Bahari pukul 20.48 Wita.
“Permintaan evakuasi sebanyak 26 orang, 11 orang kru kapal dan sisanya penumpang (wisatawan),” kata Nanang.
Menindaklanjuti laporan itu, timnya bergerak dari Pelabuhan Lembar, Lombok Barat menggunakan Kapal Rescue Boat 220 Mataram untuk melakukan evakuasi.
“Jarak 21,75 Nm menuju lokasi kapal, sesuai titik koordinat yang diberikan oleh nakhoda kapal tersebut,” tandasnya.
Akhirnya, Minggu dinihari sekitar pukul 00.05 Wita kapal tersebut ditemukan sebelah Barat perairan Teluk Nara, Lombok Utara.
“Kapal terbawa arus ke arah Selatan, kondisi masih bisa berlayar dengan kecepatan rendah,” ungkap Nanang.
Beruntung jarak yang tidak terlalu jauh, akhirnya diarahkan ke Teluk Nara dengan pengawasan hingga dipastikan posisi jangkar aman.
Pukul 02.45 Wita kapal berhasil lego jangkar Teluk Nara, sementara seluruh penumpang wisatawan dalam keadaan selamat.
“Beberapa korban merupakan warga negara asing asal India, Jerman, Spanyol, Australia, Amerika Serikat, dan Italia,” pungkas Nanang. (HAK)