Daerah NTB

PLN Siagakan 912 Personel untuk Amankan Listrik Selama Ramadan

Mataram (NTB Satu) – Untuk memastikan kesiapan listrik di Bulan Ramadan tahun ini, PLN NTB menggelar Apel Siaga Gelar Pasukan dan Peralatan di halaman kantor PLN UP3 Mataram, Jumat 1 April 2022.

Apel Siaga ini merupakan salah satu bentuk komitmen PLN untuk tetap memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam menjalani ibadah selama bulan suci Ramadan, di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda.

Dipimpin langsung oleh General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, apel siaga dilakukan secara hybrid dan dilaksanakan secara serentak di seluruh Unit Pelaksana yang ada di NTB.

“Apel siaga ini adalah salah satu bentuk kesiapan PLN untuk memastikan pelayanan listrik aman, sehingga masyarakat dapat beribadah dengan khidmat selama bulan Ramadan”, kata Djarwo.

Dalam Apel Siaga tersebut, Djarwo juga melakukan pemeriksaan peralatan kerja yang digunakan oleh petugas di lapangan. Tak hanya peralatan kerja, Djarwo juga memastikan kondisi petugas dalam kondisi fisik dan mental yang prima dan siap untuk bertugas.

“Seluruh personel akan bersiaga dengan tetap mengikuti protokol pencegahan penyebaran Covid-19. Ini merupakan bentuk komitmen kami terhadap keselamatan pegawai kami yang bertugas di lapangan,” jelas Djarwo.

Djarwo menyebutkan, di bulan Ramadhan tahun ini, PLN menyiagakan 912 personil yang tersebar di 70 posko, 16 Unit Gardu Bergerak, 22 Unit Genset, 4 Unit Uninterruptible Power Supply, 94 unit mobil dan 50 unit motor. Seluruh personil akan siaga 24 jam secara bergantian untuk menjaga keandalan sistem kelistrikan, baik di Pulau Lombok ataupun Pulau Sumbawa.

Dari sisi pasokan listrik, Sistem kelistrikan Lombok saat ini memiliki daya mampu sebesar 341.33MW dengan beban puncak sebesar 275.06 MW, sedangkan sistem kelistrikan Sumbawa memiliki daya mampu sebesar 128.85 MW dengan beban puncak sebesar 113.32 MW. Masih terdapat cadangan daya 66.27 MW untuk Lombok dan 15.53 MW untuk sistem Sumbawa.

Djarwo juga berharap sistem kelistrikan di NTB akan tetap andal dan aman selama Ramadan. Namun, memang terkadang ada hal-hal yang tidak diduga, seperti cuaca ekstrem atau ada pohon tumbang yang akan menyebabkan listrik padam.

Untuk itu Djarwo mengimbau kepada masyarakat untuk segera melapor apabila menemukan potensi gangguan yang disebabkan jaringan listrik.
“Saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa kepada masyarakat NTB yang menjalankan. Semoga Ramadhan tahun ini memberikan keberkahan untuk kita semua”, pungkas Djarwo. (ABG)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN
Back to top button