Mataram (NTB Satu) – Sejak beberapa bulan lalu, ada empat lingkungan di Kota Mataram masih berstatus zona kuning Covid-19. Hal itu dipicu meningkatnya kasus positif Covid-19. Namun secara keseluruhan, Kota Mataram masih zona hijau sehingga menerapkan PPKM level satu sesuai dengan edaran Mendagri.
Sementara untuk zona orange dan merah masih tidak ada, karena peningkatan kasus positif tidak signifikan.
“Alasannya, karena tambahan pasien positif saat ini masih dianggap belum signifikan, sehingga sesuai parameter Kota Mataram masih dinyatakan zona hijau,” ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Mataram, I Nyoman Suwandiasa.
Dalam penanganan zona kuning di empat lingkungan tersebut, Satgas Covid-19 Kota Mataram melakukan tracing dan testing pada kontak erat pasien positif Covid-19.
Dari hasil tes tersebut, menunjukkan tidak ada penambahan kasus positif Covid-19.
“Sementara ini, semua dalam kondisi baik, dari hasil tracing itu belum ada penambahan. Jadi tidak ada yang terkonfirmasi positif dari hasil tracing kita,” jelasnya, Kamis 3 Februari 2022.
Sebagai antisipasi naiknya kasus Covid-19, terlebih pada varian Omicron yang penyebarannya lebih cepat, Pemerintah Kota Mataram semakin menggencarkan vaksinansi anak dan vaksinasi booster yang diprioritaskan kepada kelompok rentan.
“Target sasaran vaksin booster ini adalah, masyarakat usia 18 tahun ke atas dengan prioritas kelompok Lansia dan penderita imunokompromais,” pungkasnya. (RZK)