Politik

Dewan Ingatkan Pansel tak “Main Mata” Seleksi Direksi dan Komisaris Bank NTB Syariah: Jangan Sampai Hasilnya Lebih Buruk

Mataram (NTBSatu) – Ketua Komisi III DPRD NTB, Sambirang Ahmadi mewanti-wanti Panitia Seleksi (Pansel) agar profesional dalam memilih jajaran Direksi dan Komisaris Bank NTB Syariah. Hal ini demi melakukan perbaikan tata kelola pada perusahaan milik daerah ini.

“Tak boleh ada main mata, harus benar-benar profesional,” tegas Sambirang, Selasa, 22 April 2024.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap, dari seleksi ini menghasilkan pengurus yang jauh lebih baik dari sekarang.

Apalagi, orang-orang yang tergabung dalam Pansel ini merupakan tokoh-tokoh yang mumpuni dalam bidang tersebut. Mengetahui kelemahan Bank NTB Syariah dibuktikan dengan kerap mengkritik kebijakan Bank NTB Syariah.

Adapun tim Pansel terdiri dari Ketua Prof. Asikin (Guru besar hukum Universitas Mataram), Sekertaris Prof. Ridwan Mas’ud (Guru besar ekonomi UIN Mataram), Lalu Dodot Ary Patria (bankir senior) dan Arif Suhirman (Direktur Bisnis Menengah, Korporasi dan Jaringan Bank Jatim).

IKLAN

“Karena itu, jangan sampai output-nya malah lebih buruk. Selama ini kan mereka tahu apa yang menjadi kelemahan Bank NTB Syariah, mereka kritik dan segala macam. Tentu mereka harus betul-betul memilih orang yang diyakini bisa membenahi Bank NTB,” ungkapnya.

Tantangan bagi Pansel dalam seleksi ini adalah tidak mengakomodir orang-orang berdasarkan kepentingan pribadi atau pendekatan politik. Sebab, ketakutannya akan berdampak pada tata kelola ke depannya.

“Pansel harus menghindari itu. Tidak punya kepentingan pribadi, benar-benar dia pure ingin memajukan BUMD. Ini ujian bagi pansel, nanti kita lihat output-nya seperti apa,” pungkasnya.

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button