Mataram (NTB Satu) — Hujan deras mengguyur Mataram dan Lombok Barat sejak pagi Pukul 05.30 Wita. Hingga berita ini ditulis Pukul 09.00 Wita, belum juga reda. Dampaknya, sejumlah titik tergenang bahkan menimbulkan banjir.
Banjir dikabarkan mengepung Perumahan Bhayangkara Ranjok dan Desa Kekait Gunung Sari. Laporan sementara Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD NTB, air sudah melewati lutut orang dewasa.
Sejumlah warga pun tampak keluar rumah membawa sebagian barang barang untuk diselamatkan. Salah satu diantara penghuni perumahan tersebut diperole informasi sopir Gubernur NTB bernama Fahrul.
Kabar tersebut dibenarkan Kepala Pelaksana BPBD NTB, H. Sahdan. “Tadi dihubungi Sopir pak Gubernur, minta dievakuasi. Tim saya sudah meluncur ke lokasi,” kata Sahdan dihubungi ntbsatu.com.
Kabar dari Fahrul, air sudah mengepung perumahan warga dan kesulitan keluar akibat derasnya air.
Selain sopir Gubernur, sejumlah warga lain juga sudah mengabarkan situasi darurat karena air masuk ke rumah rumah dengan intensitas meningkat.
Perumahan lain terdampak di Pondok Indah. Sumbernya dari Sungai Meninting yang meluap deras hingga masuk ke pemukiman dan mengepung rumah warga.
“Ada dua tim saya kerahkan untuk evakuasi warga. Mereka segera memberi pertolongan ke warga terdampak,” kata Kalak.
Mengenai data jiwa dan rumah terdampak, belum bisa disampaikannya karena masih proses penyelamatan yang bersamaan dengan pendataan.
Sejumlah peralatan dikerahkan untuk proses evakuasi, termasuk perahu karet untuk mengeluarkan warga dari kepungan banjir. (HAK)