Mataram (NTB Satu) – Pimpinan DPD Partai Golkar NTB hingga saat ini belum merespons keluarnya Pimpinan Pondok Pesantren Sosial (Ponpessos) Yayasan Attohiriyah Alfadhiliyah (Yatofa) Bodak, Lombok Tengah (Loteng) TGH Fadli FT ke Partai Nasdem.
Seperti diketahui bahwa kader Golkar TGH Fadli FT telah menyatakan diri keluar dari parpol pohon beringin itu saat kedatangan Anies Baswedan ke Yatofa kemarin. Pada saat yang bersamaan, ia langsung mengenakan jaket Nasdem sebagai tanda bergabungnya di partai besutan Surya Paloh tersebut.
TGH Fadli FT masuk ke Nasdem disebabkan karena parpol itu telah mengusung Anies Baswedan menjadi Bakal Calon Presiden.
Terkait dengan hal itu, Ketua DPD Golkar NTB H.Mohan Roliskana belum bisa dimintai komentarnya. Pada Rabu 1 Februari 2023, Mohan dikabarkan sedang mengadakan Rapat Koordinasi Bersama DPD Kota Mataram, Lombok Barat, serta Lombok Utara yang digelar secara tertutup. Begitu juga Sekretaris Golkar NTB Lalu Satriawandi belum diperoleh respons mengenai hengkangnya salah satu tokoh Golkar tersebut.
Seperti diketahui, alasan yang disampaikan oleh TGH. Fadli FT karena kecintaannya kepada Anies Baswedan dan dia tidak menampik adanya persoalan dengan Partai Golkar.
“Saya sudah 40 Tahun di Golkar, tidak ada kekecewaan dengan Golkar,” ujar TGH Fadli pada acara silaturahmi Anies Baswedan di Ponpessos Yatofa Senin 30 Januari 2023.
Sebelumnya, anggota DPRD NTB H Ahmad Puaddi yang juga adik dari TGH Fadli menegaskan dirinya tetap loyal bersama Golkar. Sikap politik kakaknya tidak memengaruhi sikap politik dirinya. “Jadi sampai saat ini saya tetap kader Golkar. Saya loyal dan istiqamah pada partai Golkar,” ujarnya. (ADH)