Mataram (NTBSatu) – Menjelang kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) pada November 2024 mendatang, DPW NasDem NTB memulai penjajakan koalisi. Keran koalisi dibuka untuk semua partai politik (Parpol).
Sekretaris Wilayah (Sekwil) NasDem NTB, Wahidjan menegaskan, NasDem akan terbuka berkoalisi dengan partai mana pun.
Bagi NasDem laga Pilgub NTB akan jadi pemicu untuk menjaga stamina politik. Untuk itu pihaknya, membuka ruang komunikasi kepada pihak manapun.
“Prinsip dasar dari DPP, yakni tampil untuk menang, nanti akan berkoalisi dengan partai yang berada di KIM atau berada di mana itu soal lain, yang jelas kalkulasi politik kami koalisi bacakada ini harus menang, kita akan tampil bermain untuk menang, play to win,” ujarnya kepada NTBSatu Kamis, 2 Mei 2024.
Berita Terkini:
- STKIP Taman Siswa Bima Rayakan Milad ke-18: Dilahirkan dengan Kegigihan, Menyalakan Harapan Pendidikan NTB
- Hadiri Dialog di Kodim, Mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima Ungkap Keresahan di Balik Aksi Agustus
- Kejutan Mutasi Gubernur Iqbal: Menolak Nepotisme, Menggugurkan Objektivitas
- Bupati Jarot Dorong PKK Sumbawa Jadi Mitra Strategis Pemerintah, Perkuat Sinergi Semua Lini Pelayanan Dasar
- Solusi Belum Jelas, Nasib 518 Honorer Pemprov NTB Masih Digantung
Soal koalisi linier di pusat dengan daerah tak menjamin. Baginya, konfigurasi politik pusat dan daerah ceruknya berbeda.
Sehingga NasDem akan berpatokan pada potensi menang besar dalam menentukan koalisi di Pilkada.
“Tidak, tapi kalau di daerah ada potensi menang kita akan bergaul dengan partai yang lain, kenapa tidak gitu,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya kini masih menunggu arahan resmi dari DPP NasDem perihal proses rekrutmen dan mengusung calon Kepala Daerah pada Pilkada nanti, termasuk Pemilihan Gubernur. (ADH)
