Mataram (NTBSatu) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB melalui Dinas Perdagangan NTB mewaspadai kenaikan harga bahan pokok saat memasuki masa kampanye pemilu.
Pasalnya, pada waktu tersebut, permintaan bahan pokok biasanya akan meningkat.
“Biasanya masa-masa kampanye itu, kebutuhan sembako meningkat. Makanya perlu diwaspadai,” kata Kepala Dinas Perdagangan NTB, Baiq Nelly Yuniarti, Selasa, 7 November 2023.
Berita Terkini:
- NTB Butuh Rp6,7 Triliun Bangun Sport Center untuk PON 2028
- Polres Sumbawa Amankan 2 Kilogram Sabu, Tiga Terduga Pelaku Ditangkap
- Kontribusi NTB ke PDB Nasional Rp90,05 Triliun, Sektor Pariwisata dan Pertanian Harus Dioptimalkan
- Penyaluran KUR di NTB Capai Rp5,3 Triliun hingga November 2024
Masa kampanye akan berlangsung pada November-Desember mendatang. Untuk itu, memastikan stabilitas harga sembako pada waktu-waktu tersebut, Pemprov NTB rutin melakukan operasi pasar.
“Kalau stabilitas sembako kita tetap berjalan ya, kemarin itu baru selesai (operasi pasar) di Dompu dan Lombok Utara. Artinya, kami sudah komunikasi dengan kabupaten dan kota supaya dalam rangka menjaga stabilisasi ini kita operasi pasar rutin se-NTB,” jelasnya.
