Mataram (NTB Satu) – Pimpinan dan anggota KPU Kabupaten Bima bertemu dengan Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri di Ruang Kerja Bupati Bima Rabu 8 Maret 2023. Komisioner KPU Kabupaten Bima yang hadir yaitu Imran, Yuddin dan Wahyudinsyah serta didampingi oleh Sekretaris KPU Kabupaten Bima Ilham.
Pertemuan tersebut membahas beberapa hal yang berkaitan langsung dengan tahapan pelaksanaan Pemilu dan rancangan anggaran dan belanja atau (RAB) Pemilihan serentak tahun 2024.
Sehubungan dengan itu, KPU Kabupaten bima bergerak cepat untuk mempersiapkan segala kebutuhan yang akan digunakan dalam proses Pemilihan nantinya termasuk dalam tahapan pemilu hingga pada rancangan anggaran dan belanja.
Pemilu yang akan berlangsung dalam waktu dekat itu membuat Ketua KPU Kabupaten Bima Imran melakukan pertemuan dengan Bupati Bima Indah Dhamayanti demi Sinkronisasi dan Koordinasi dalam menyukseskan pelakasanaan Pemilu, terlebih di daerah Kabupaten Bima.
Pada kesempatan itu KPU memberikan pemaparan terkait dengan tahapan penyelenggaraan Pemilu yang mencakup proses pemutakhiran data pemilih, pencalonan anggota DPD dan pencalonan DPRD Kabupaten yang akan dimulai di bulan April 2023.
“Terkait semua proses yang berjalan KPU akan terus melakukan evaluasi dan memantau perkembangan,” ujar Imran.
KPU Kabupaten Bima menjelaskan hal teknis yang berkaitan dengan keberadaan gudang logistik sebagai tempat untuk menyimpan dokumen yang masih menjadi tantangan tersendiri bagi KPU Kabupaten Bima.
Dalam pertemuan itu pihak KPU meminta dukungan pemerintah yang dalam hal ini Bupati Bima untuk membangun gudang logistik sebagai fasilitas KPU dalam menunjang keberhasilan pelaksanaan pemilu nantinya.
Pada pertemuan itu Bupati Bima didampingi oleh beberapa pejabat Pemerintah daerah seperti Wakil Bupati Dahlan M. Noer, Asisten Pemerintahan dan Kesra Fatahullah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. Syaifudin dan Kepala BPKAD Adel Linggi Ardi.
Bupati Bima berharap kepada semua komisioner agar dapat memberikan informasi dan pencerahan kepada masyarakat terkait dengan tahapan Pemilu karena merupakan hal penting bagi peningkatan partisipasi para pemilih.
Dalam kaitannya dengan permintaan KPU mengenai dukungan gedung logistik, Bupati Bima akan mengkaji terlebih dahulu serta mempertimbangkan gedung logistik sebagai dukungan yang dibutuhkan bagi penyelenggaraan tugas KPU pada pelaksanaan pemilihan pada 2024 mendatang. (ADH)