Kelanjutan Proyek IJD Rp329 Miliar Sumbawa, Bupati Jarot: Masih Berproses

Mataram (NTBSatu) – Kelanjutan pembangunan tiga ruas jalan melalui program Inpres Jalan Daerah (IJD) di Kabupaten Sumbawa, masih tanda tanya.
Sebelumnya dalam podcast (siniar, red) bersama NTBSatu, pada 16 Juli 2025, Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot menyebutkan, proyek ini telah mendapat persetujuan Pemerintah Pusat dengan anggaran mencapai Rp329 miliar.
Adapun tiga ruas jalan yang dimaksud, yakni Batu Dulang – Tepal, Tepal – Batu Rotok, dan Nangguar – Teladan. Ketiganya berada di wilayah penggunungan dan memiliki peran strategis dalam menunjang konektivitas, serta distribusi hasil pertanian masyarakat.
Mengenai kelanjutan proyek IJD tersebut, Jarot -sapaan Bupati Sumbawa- hanya memberikan jawaban singkat. “Masih berproses,” ujarnya kepada wartawan, Rabu, 24 September 2025.
Sementara itu, mengenai informasi terakhir dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa, Jarot enggan berbicara banyak.
“Iya, masih berproses gitu saja. Saya tidak tahu terlalu jauh, nanti salah ngomong nanti kan. Kayak kemarin, mereka datang sosialisasi dan ternyata masih panjang. Dulu kan mereka yang sosialisasi, makanya itu kita ekspos. Sekarang saya katakan, saya tidak berani lagi ngomong terlalu jauh sebelum kepastian turun. Tapi menteri sudah punya komitmen untuk melanjutkannya,” jelasnya.
Meski demikian, ia memastikan semua persyaratan administratif dari Pemkab Sumbawa telah siap dan lengkap. “Sudah semua, semua persyaratan sudah clear (selesai, red),” tegasnya.
Sebagai informasi, proyek ini memasuki tahap tender pada bulan Agustus 2025. Namun hingga akhir September, belum ada informasi resmi lanjutan dari Pemerintah Pusat terhadap pelaksanaan proyek tersebut.
Masyarakat pun masih menunggu realisasi pembangunan yang dinilai penting untuk membuka akses kawasan terpencil dan meningkatkan ekonomi lokal. (*)