Unram Tuan Rumah Koordinasi SKA Wilayah V, Komitmen Pemenuhan Dokter Spesialis di Indonesia
Mataram (NTBSatu) — Universitas Mataram (Unram) dipercaya menjadi tuan rumah Koordinasi Sistem Kesehatan Akademik (SKA) Wilayah V yang digelar oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) pada Kamis 24 Oktober 2025 di Ruang Sidang Senat, Rektorat Unram.
Forum yang dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof. Dr. Khairul Munadi, ST., M.Eng., dan Rektor Unram, Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo, M.Agr.St., Ph.D. menjadi langkah konkret dalam mewujudkan amanat Asta Cita dan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, melalui percepatan pemerataan tenaga medis, penguatan jejaring akademik, dan peningkatan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat.
Koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari Program Akselerasi Pemenuhan dan Distribusi Dokter Spesialis/Subspesialis yang diluncurkan pada 22 Juli 2025, di mana pemerintah memperkuat kolaborasi perguruan tinggi dan rumah sakit pendidikan dalam kerangka Sistem Kesehatan Akademik (SKA).
Dalam hal ini, SKA Wilayah V mencakup Provinsi Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, dan Unram dipercaya menjadi tuan rumah forum koordinasi wilayah untuk mendorong sinergi, sinkronisasi kebijakan, dan percepatan implementasi program di tingkat regional.
Sebagai bagian dari program akselerasi tersebut, Unram tengah mempersiapkan rencana pembukaan empat Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis (Sp-1) penugasan, yakni Anestesiologi dan Terapi Intensif, Ilmu Kesehatan Anak, Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok–Bedah Kepala Leher (THT-KL), serta Jantung dan Pembuluh Darah.
Kehadiran program pendidikan spesialis ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat ketersediaan tenaga medis spesialistik di kawasan Indonesia Timur, sekaligus mempercepat pemerataan layanan kesehatan rujukan bagi masyarakat.
Rangkaian koordinasi diawali dengan Update Progres Program Akselerasi Pemenuhan Akses dan Mutu Pendidikan Spesialis–Subspesialis dalam kerangka SKA yang menyoroti perkembangan pendirian program studi penugasan dan deployment residen tingkat mandiri.
Agenda dilanjutkan dengan Update Kebijakan Nasional, serta Diskusi Panel bersama Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Khairul Munadi, S.T., M.Eng., T. yang secara khusus membahas Program Akselerasi terkait Pemenuhan Dokter Spesialis dan Subspesialis di SKA Wilayah V. Diskusi ini dipandu oleh Dekan FKIK Unram, Dr. dr. Arfi Syamsun, Sp.KF., M.Si.Med.
Sesi lainnya berfokus pada Strategi dan Rencana Tindak Lanjut Program Akselerasi untuk SKA Wilayah V, kemudian dirangkum melalui sesi Wrap Up oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Khairul Munadi, S.T., M.Eng., yang menegaskan prioritas pelaksanaan dan komitmen bersama dalam mempercepat pemerataan tenaga dokter spesialis di Indonesia.
Dengan terselenggaranya forum ini, Unram meneguhkan perannya sebagai simpul kolaborasi dalam penguatan ekosistem kesehatan akademik di Indonesia Timur, sekaligus memberikan dukungan penuh terhadap Program Akselerasi Pemenuhan dan Distribusi Dokter Spesialis/SubSpesialis yang diinisiasi Mendiktisaintek. Unram berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi percepatan pemerataan layanan kesehatan yang adil, berkualitas, dan berkelanjutan bagi seluruh rakyat Indonesia. (*)
