Mataram (NTBSatu) – SEA Today, saluran televisi berbahasa Inggris milik PT Metra Digital Media (MDM), anak perusahaan Telkom Indonesia, secara resmi menghentikan operasionalnya setelah hampir lima tahun.
Melalui unggahan video di akun Instagram @seatodaynews, media ini menyampaikan salam perpisahan yang emosional kepada pemirsanya. Sekaligus menandai berakhirnya sebuah bab penting dalam dunia penyiaran nasional.
Dalam video tersebut, SEA Today mengenang momen peluncurannya pada 28 Oktober 2020, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.
Sebagai media berbahasa Inggris yang bertujuan membawa Indonesia ke mata dunia, SEA Today hadir atas mandat Presiden Joko Widodo. Peresmiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif saat itu, Wishnutama.
Dalam video perpisahan, terselip ucapan selamat dari Erick Thohir saat peresmian.
“SEA Today menawarkan serangkaian program menarik dengan berita dan informasi terbaru. Ini menyajikan kisah-kisah tentang keindahan Indonesia dan Asia Tenggara,” ungkap Erick
Sementara itu, Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo turut mengucapkan selamat untuk peresmian stasiun televisi berbahasa Inggris tersebut.
“Selamat atas mengudaranya SEA Today. Semoga SEA Today dapat menjadi rujukan yang menyuarakan pandangan Indonesia serta Asia Tenggara kepada dunia,” ucap Joko Widodo.
Hadirkan Program Berkualitas
Sejak awal, SEA Today menawarkan deretan program berkualitas tinggi yang menampilkan berita terkini, budaya, gaya hidup. Hingga dokumenter inspiratif tentang Indonesia dan Asia Tenggara.
Dalam narasi video, mereka mengungkap bagaimana setiap tayangan dikemas untuk menyampaikan cerita Indonesia dengan penuh integritas dan semangat oleh tim muda yang berdedikasi.
Selama perjalanannya, stasiun milik anak perusahaan Telkom Indonesia ini mendapat kepercayaan meliput momen-momen bersejarah. Mulai dari pandemi Covid-19, upacara Hari Kemerdekaan, hingga KTT G20 dan ASEAN.
Mereka juga memberikan ruang bagi berbagai tokoh nasional dan internasional untuk berbagi perspektif, serta menyuarakan perubahan.
Kini setelah empat tahun delapan bulan, SEA Today secara resmi mengakhiri siarannya, bukan dengan kesedihan, tetapi dengan penuh rasa syukur.
Mereka menegaskan, meski saluran ini tutup, semangat yang dibawa akan tetap hidup dalam setiap jurnalis, pemirsa, dan cerita yang telah mereka sampaikan.
“Kami pamit dengan kepala tegak. Penuh syukur atas apa yang telah kami bangun, dan penuh harapan akan masa depan yang menanti,” tulisnya.
Video perpisahan tersebut menuai beragam reaksi, warganet ikut sedih dan menyesalkan penutupan siaran ini
“Kenapa acara siaran bagus malah cepet banget dibungkus sih,” komentar akun @fikenabila.
“Lima tahun siaran, masih inget siaran perdana tengah malam waktu Sumpah Pemuda dan acara pertamanya dokumenter. Itupun masih pandemi pertama,” tambah akun @mahaliniworld. (*)
