Pemerintahan

Jumlah Jemaah Haji NTB Meninggal di Makkah Bertambah Jadi 11 Orang

Mataram (NTBSatu) – Kanwil Kemenag NTB mencatat, hingga Selasa, 10 Juni 2025, jumlah jemaah haji Embarkasi Lombok meninggal dunia di Arab Saudi, bertambah menjadi 11 orang. Di mana sebelumnya pada 27 Mei 2025 lalu, terkonfirmasi hanya empat orang.

Kasubag Umum dan Humas Kanwil Kemenag NTB, Karya Gunawan menyampaikan, penyebab meninggalnya belasan jemaah ini karena mengidap penyakit yang variatif.

Di antaranya, hypovolaemic shock (kehilangan darah atau cairan secara tiba-tiba), acute myocardial infarction, cerebral infarction due to emb, severe sepsis with septic shock, cardiogenic shock (Syok jantung), dan acute myocardial infarction (serangan jantung).

“10 jenazah telah dimakamkan di Sharae, Arab Saudi dan satunya dimakamkan di Baqi,” kata Gunawan, Selasa, 10 Juni 2025.

IKLAN

Daftar 11 Jemaah Haji NTB Meninggal Dunia

  1. Padilah Sulaeman (54), kloter empat asal Kabupaten Lombok Barat, wafat pada 10 Mei 2025;
  2. Marhanah Muhamad (82), kloter tiga asal Kota Mataram, wafat pada 16 Mei 2025;
  3. Sugianto Yoso Pawiro (69), kloter tiga asal Kota Mataram, wafat pada 21 Mei 2025;
  4. Sahrim Sulaiman (83), kloter 1 asal Lombok Barat, wafat pada 23 Mei 2025;
  5. Siti Mariam Idrus (61), kloter 5 asal Kabupaten Bima, wafat pada 27 Mei 2025;
  6. Siti Nurmah Muhammad Nurdin (68), kloter delapan asal Kabupaten Sumbawa, wafat pada 29 Mei 2025;
  7. Nap Bim Amin (71), kloter tujuh asal Lombok Timur, wafat pada 3 Juni 2025;
  8. Masitah Zainudin (63), kloter enam asal Lombok Tengah, wafat pada 6 Juni 2025;
  9. Idris Sahrir Mukmin (68), kloter lima asal Kabupaten Bima, wafat pada 7 Juni 2025;
  10. Mustajab Amaq Indi (63), kloter dua asal Lombok Tengah, wafat pada 8 Juni 2025;
  11. Ramli Safli (68), kloter enam asal Lombok Tengah, wafat pada 10 Juni 2025.

Gunawan memastikan, jemaah yang wafat sebelumnya sudah mendapatkan perawatan medis dari petugas yang berada di lokasi. Sehingga, tidak ada jemaah yang tidak terlayani perawatan kesehatannya.

“Jadi Pemerintah Arab Saudi komitmen betul terhadap jemaah, karena itu sudah MoU,” katanya.

“Yang meninggal ini pelayanannya diurus luar biasa oleh teman-teman termasuk oleh Sarikah dan termasuk pemerintah Arab Saudi. Mulai pemandiannya kemudian salat jenazahnya, dan sebagainya,” tambahnya.

Sebagai informasi, dalam waktu dekat, jemaah haji asal NTB akan kembali ke tanah air. Adapun proses pemulangan jemaah Embarkasi Lombok akan berlangsung selama 15 hari, mulai 12 hingga 27 Juni 2025.

IKLAN

Gunawan mengatakan, sebanyak 393 jamaah dalam kloter pertama akan mendarat di Bandara Internasional Lombok pada Kamis dini hari, 12 Juni 2025. Sedangkan kloter terakhir atau lloter 12 akan tiba pada Sabtu, 27 Juni 2025.

Jadwal Kepulangan Jamaah Haji NTB 2025

Berikut jadwal kepulangan jemaah haji NTB 2025:

Kloter 1 dari Lombok Barat akan tiba di Bandara Internasional Lombok, Kamis, 12 Juni 2025 pukul 00.30 Wita. Mereka berangkat dengan pesawat Garuda GIA 5401 dan jumlahnya 393 orang.

Kloter 2 asal Lombok Tengah mendarat Jumat, 13 Juni pukul 07.30 Wita, dengan pesawat GIA 5402. Total ada 393 jamaah.

Kloter 3 dari Kota Mataram akan tiba Sabtu, 14 Juni pukul 12.40 Wita menggunakan pesawat GIA 5403, membawa 393 orang.

IKLAN

Kloter 4 asal Lombok Timur dijadwalkan datang Minggu, 15 Juni pukul 20.10 Wita, naik pesawat GIA 5404. Jumlahnya juga 393 orang.

Kloter 5 dari Kabupaten Bima akan tiba Selasa, 17 Juni pukul 03.40 Wita. Mereka pulang dengan pesawat GIA 5405, jumlahnya 393 orang.

Kloter 6 dari Lombok Tengah akan mendarat Rabu, 18 Juni pukul 17.20 Wita, dengan pesawat GIA 979. Total penumpang 393 orang.

Kloter 7 gabungan dari Lombok Tengah dan Lombok Timur akan tiba Jumat, 20 Juni pukul 07.55 Wita. Mereka naik pesawat GIA 5407, jumlahnya 393 orang.

Kloter 8 dari Sumbawa dan Kota Bima mendarat di Lombok Sabtu, 21 Juni pukul 16.00 Wita. Pesawatnya GIA 5408, total ada 393 orang.

Kloter 9 gabungan Kota Mataram dan Lombok Barat akan tiba Minggu, 22 Juni pukul 23.45 Wita dengan pesawat GIA 5409, total 393 jemaah.

Kloter 10 dari Dompu, Bima dan Kota Bima mendarat Selasa, 24 Juni pukul 09.10 Wita. Mereka naik pesawat GIA 5410, jumlahnya 393 orang.

Kloter 11 gabungan dari Lombok Barat, Lombok Timur, Lombok Utara, dan Sumbawa Barat tiba Rabu, 25 Juni pukul 16.25 Wita dengan pesawat GIA 5411, jumlah 393 orang.

Kloter 12 jadi rombongan terakhir, berasal dari Lombok Barat, Sumbawa, dan Dompu. Mereka akan tiba Sabtu, 27 Juni pukul 02.10 Wita, naik pesawat GIA 5412 dengan total 221 orang. (*)

Berita Terkait

Back to top button