Lombok Timur (NTBSatu) – Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin menunjukkan rasa haru dan kebanggaannya saat menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Pegawai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di halaman Kantor Bupati, Rabu, 30 April 2025.
Momen sakral ini tidak hanya menjadi tonggak karier para pegawai, tetapi juga membangkitkan kenangan pribadi Bupati yang pernah mengabdi sebagai tenaga honorer.
Dalam sambutannya, Bupati mengajak seluruh PPPK untuk bekerja sepenuh hati dan menjaga integritas. Ia menegaskan pentingnya semangat kerja, kreativitas, dan kegemaran membaca demi menumbuhkan kinerja yang unggul.
“Bekerjalah dengan penuh berkah agar semangat kerja kita lebih hebat dari masa menjadi honorer,” ujarnya tegas.
Bupati juga menekankan pentingnya kesetaraan antara PPPK dan PNS. Ia mengakui bahwa saat ini PPPK belum dapat menduduki jabatan struktural, seperti kepala sekolah atau kepala puskesmas.
Namun, ia menyatakan optimisme bahwa PPPK yang menunjukkan kreativitas dan kinerja unggul berpeluang mengisi jabatan tersebut di masa mendatang.
Selain itu, Bupati mengimbau para PPPK untuk mengelola keuangan dengan bijak dan terus meningkatkan kapasitas diri.
“Mulailah berpikir dan cari pengalaman sebanyak mungkin agar Anda bisa menyetarakan diri dengan orang-orang yang lebih maju,” pungkasnya.
Tingkatkan Kompetensi Secara Mandiri
Turut hadir pada kegiatan ini Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar, Yudhantoro Bayu Wiratmoko. Ia menegaskan bahwa ASN, baik PPPK maupun PNS, harus terus meningkatkan kompetensi secara mandiri.
Ia mengingatkan bahwa kepala daerah memiliki kewenangan untuk memberhentikan ASN yang tidak menunjukkan kinerja yang baik.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Lombok Timur, H. Mugni, menjelaskan bahwa dari total 1.500 formasi PPPK yang dibuka, sebanyak 9.820 orang mendaftar.
Setelah proses seleksi ketat, 1.417 peserta dinyatakan lulus. Sedangkan dari 100 formasi CPNS yang tersedia, hanya 86 formasi yang terisi karena 14 tidak memenuhi syarat.
Penyerahan SK PPPK dilakukan secara simbolis oleh Bupati didampingi oleh Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar, Sekretaris Daerah, dan Kepala BKPSDM Lombok Timur.
Momen ini menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung profesionalisme ASN dan menciptakan birokrasi yang andal serta berkualitas. (*)