Daerah NTBPolitik

Iqbal Jawab Berbagai Keresahan Komika pada “Lapor Miq Iqbal” Edisi Terakhir

Mataram (NTBSatu) – Tim Iqbal-Dinda menggelar acara Lapor Miq Iqbal, Senin, 18 November 2024 sore di Taman Mayura, Kota Mataram. Dalam acara ini, tampil sejumlah pelawak yang menyampaikan keresahan-keresahan mereka.

Mulai dari peran pemilih muda, stigma negatif terhadap suatu daerah. Serta, pengelolaan lingkungan, isu toleransi, kesehatan, dan kesetaraan fasilitas publik untuk kaum disabilitas. Setelah mendengarkan keresahan-keresahan itu, Iqbal langsung memberikan respons.

Iqbal mengatakan, NTB hanya memiliki APBD sebesar Rp6 triliun dengan penduduk hampir enam juta orang. Anggaran itu setengahnya terpakai untuk gaji pegawai. Menurutnya, jika pembangunan hanya berasall dari APBD, maka gubernur yang memimpin sudah gagal.

“Harus cari pembiayaan alternatif dari beberapa model pembiayaan, termasuk lembaga internasional yang ada di dunia ini,” ungkapnya.

Ke depan, Iqbal-Dinda akan memberikan perhatian pada soal infrastruktur dasar. Mimpi Iqbal adalah membangun jalan bypass dari Ampenan hingga ke Sape. Sehingga, konektivitas akan tercipta dan pariwisata akan terus hidup.

Menyoal disabilitas, bagi Iqbal, pendekatan terbaik adalah memperkuat sekolah inklusi. Kualitas dan kesejahteraan guru harus meningkat, sehingga seluruh disabilitas mampu masuk ke sekolah-sekolah yang ada.

IKLAN

Apabila ingin membangun SLB, maka anggaran untuk itu terlalu sedikit dan makin menguatkan stigma negatif yang tidak terlalu baik untuk mereka.

“Kami akan memperkuat kabupaten dan kota agar menjadikan NTB sebagai daerah ramah disabilitas,” terangnya dalam acara Lapor Miq Iqbal.

Terakhir, ada pembicaraan soal kurang bersaingnya biji kopi asal NTB di pasar Indonesia. Mantan Dubes Indonesia untuk Turki ini menyebutkan, kesulitan soal industri kopi adalah tidak adanya perkebunan kopi yang memang fokus menanam kopi.

“Para petani cenderung menanam secara random. Ke depan, kami akan pastikan varietas kopi berkualitas tinggi dan sama. Ini perlu kerja keras,” tandasnya. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button