BREAKING NEWSHukrimLombok Utara

Konsultan Proyek Shelter Tsunami Pakai Sarung saat Diperiksa KPK

Mataram (NTBSatu) – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa 12 saksi dugaan korupsi pembangunan Gedung Tempat Evakuasi Sementara (TES) atau shelter tsunami Lombok Utara di BPKP NTB, Selasa, 6 Agustus 2024.

Salah satu dari 12 saksi tersebut adalah Konsultan Manajemen Konstruksi. Pantauan NTBSatu di lokasi, dia meninggalkan Gedung BPKP sekitar pukul 15.57 Wita.

Salah satu dari tiga Konsultan Manajemen Konstruksi itu keluar dari ruang pemeriksaan menggunakan sarung berwarna hitam, pakaian batik, dan peci putih.

Namun saat disinggung identitasnya, yang bersangkutan memilih tidak mengungkapnya. Ia menepis menjalani pemeriksaan penyidik lembaga antirasuah.

“Saya cuman datang ke sini. Tidak. Tidak ada pemeriksaan,” kelitnya.

Sebelumnya, saksi lain keluar dari Gedung BPKP NTB sekita pukul 15.00 Wita. Meski mengaku tak menjalani pemeriksaan, namun ia menyebut dirinya dari BPBD NTB.

Penelusuran NTBSatu di laman Bappenda NTB, nama yang tertera dalam nomor polisi kendaraan yang ia gunakan, sesuai dengan inisial salah satu saksi yang diperiksa KPK.

Sementara Juru Bicara (Jubir) KPK, Tessa Mahardhika mengatakan, pihaknya memeriksa selusin saksi dengan meminjam Gedung BPKP NTB.

“Hari ini, KPK menjadwalkan pemeriksaan saksi dugaan tindak pidana korupsi di BPKP perwakilan Provinsi NTB,” katanya kepada NTBSatu via WhatsApp.

Rincian 12 saksi itu adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan shelter tsunami NTB inisial AN. Kemudian lima orang dari Panitia Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP).

“YS Ketua PPHP. Anggota Pokja dan Sekretaris PPHP inisial IJ. Dan tiga anggota inisial SHT, MS, KS,” jelas Tessa.

Selanjutnya tiga saksi dari Konsultan Manajemen Konstruksi masing-masing berinisial DJI, WP, dan SKM. Ada juga Ketua dan Sekretaris Pokja, DJM dan AH.

“Anggota Pokja inisial IRH juga kami periksa,” ungkap pengganti Ali Fikri ini.

Pemeriksaan KPK rampung hari ini

Tessa Mahardhika mengatakan, penyidik rencananya akan menyelesaikan seluruh pemeriksaan 12 saksi pada hari ini.

Menyinggung apakah akan ada pemeriksaan lanjutan esok hari, ia mengaku belum mendapatkan informasi.

“Iya, (pemeriksaan) saksi hari ini, selesai hari ini. Apakah besok ada pemeriksaan lagi? Belum dapat informasi,” tandasnya. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button