Kota Bima (NTBSatu) – Duet H. Mohammad Rum dan Hj. Mutmainnah (Aji Rum – Umi Innah) di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bima 2024, bakal dideklarasikan.
Umi Innah – sapaan Hj. Mutmainnah – mengatakan, pelaksanaan deklarasi pasangan ini, setelah semua administrasi lengkap. Termasuk finalisasi partai politik (parpol) pendukung.
“InsyaAllah bulan delapan sudah rampung, termasuk parpol pendukung yang akan mengusung. Jika semua itu rampung, InsyaAllah kami akan mengadakan deklarasi,” kata Umi Innah, Sabtu, 27 Juli 2024.
Sebagai informasi, baik Aji Rum maupun Umi Innah, sudah sama-sama menyatakan sikap siap tampil di Pilwalkot Bima 2024.
Bahkan keduanya, siap melepas jabatannya yang sekarang, agar memenuhi syarat maju di Pilwalkot Bima.
“Iya, InsyaAllah (saya siap melepas jabatan saya sebagai Anggota DPRD Kota Bima, red),” tegasnya.
Pada lain kesempatan, Aji Rum juga menyatakan demikian. Dikatakannya, untuk mencapai pada titik sekarang, dirinya bersama Umi Innah telah mengorbankan banyak hal. Termasuk jabatannya sekarang.
“Baik saya maupun Hj. Mutmainnah banyak sekali yang harus kami korbankan. Kami sudah korbankan apa yang seharusnya menjadi persyaratan untuk maju di Pilkada Kota Bima,” ungkapnya.
Namun bagi Aji Rum bukan soal jabatan, melainkan pengabdian untuk tanah kelahirannya, Dana Mbojo. Di sisi lain, ada aturan yang mengharuskan untuk mundur ketika ingin maju di Pilkada.
Adapun Umi Innah, kata Aji Rum, mengorbankan jabatannya sebagai anggota DPRD Kota Bima yang sekarang maupun akan datang. Begitupun dirinya, mengorbankan jabatannya sebagai Pj Wali Kota Bima dan sebagai ASN di Dinas PUPR Provinsi NTB.
“Saya sudah mengajukan surat pengunduran diri pada 10 Juli 2024 kemarin, karena memang itu regulasi dari Kemendagri. Sebelum itu, InsyaAllah saya juga sudah persiapkan berkas untuk mengundurkan diri sebagai ASN,” jelas Mantan Kepala DPMPTSP Provinsi NTB itu. (*)
