Mataram (NTBSatu) – Ketua DPD Partai Golkar, Mohan Roliskana hadir dalam konsolidasi Partai Gerindra pada Rabu, 17 Juli 2024 di Lombok Tengah. Hal itu menimbulkan spekulasi bahwa Partai Golkar akan mendukung pasangan Iqbal-Dinda yang telah mendapat surat tugas dari Partai Gerindra.
Dua kader Partai Golkar, Suhaili FT alias Uhel dan Indah Dhamayanti Putri alias Dinda tengah berebut mendapat surat tugas dari DPP. Mereka memperebutkan surat tugas untuk maju pada Pemilihan Gubernur NTB 2024 mendatang.
Saat ini, Zulkieflimansyah telah menggandeng Uhel sebagai pasangannya. Sementara, Lalu Muhamad Iqbal telah menggandeng Dinda.
Meskipun hingga kini Zul-Uhel telah meraih 13 kursi dan Iqbal-Dinda meraih 14 kursi pada Pileg 2024, partai berlambang pohon beringin itu belum menerbitkan surat tugas. Golkar memiliki peranan penting dalam Pemilihan Gubernur NTB 2024 lantaran berhasil meraih 10 kursi.
Mohan mengatakan, masih menanti keputusan dari DPP mengenai kepada siapa Golkar akan melabuhkan dukungan. Sebab, semua penilaian dan proses masih berlangsung di DPP.
“Kami masih berproses, apakah Pak Suhaili atau Bu Dinda,” ujar Mohan pada Rabu, 17 Juli 2024.
Soal kehadiran saat penyerahan surat tugas untuk Iqbal-Dinda, Mohan mengaku hanya hadir sebagai tamu undangan. Dari hal ini, muncul anggapan bahwa Mohan lebih mendukung Iqbal-Dinda daripada Zul-Uhel.
Terlebih, saat deklarasi Zul-Uhel, Mohan hanya mengirim Sekretaris DPD Partai Golkar, Firadz Pariska untuk hadir. Akan tetapi, sekali lagi, Mohan menegaskan bahwa ia hadir hanya sebagai tamu undangan.
“Saya hadir sebagai tamu undangan,” ucapnya.
Baca juga: Jadi Calon Gubernur atau Wali Kota Periode Kedua? Mohan: Harus Realistis Melihat Situasi
Ketua DPD Partai Golkar NTB sekaligus Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana. Foto: Dokumen NTBSatu
Partai Golkar Bangun Komunikasi dengan Partai Gerindra
Selain hadir sebagai tamu undangan, Mohan ingin berbicara kepada Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani. Hal itulah yang menjadi motif lain dari Mohan saat menghadiri momen penyerahan surat tugas untuk Iqbal-Dinda.
Selanjutnya, Mohan merasa cukup bangga lantaran banyak calon gubernur memilih kader Golkar sebagai pendamping. Oleh karena itu, ia menekankan, Golkar akan melabuhkan dukungan dengan pertimbangan yang baik dan rasional.
“Saya yakin, DPP akan sangat realistis dalam mengambil keputusan berkaitan dengan calon dari Partai Golkar untuk posisi wakil,” tandas Mohan.
