Kota Bima (NTBSatu) – Terhitung hingga hari keempat, Proses pencocokan dan penelitian (coklit) dalam pemutakhiran data pemilih Pilkada 2024 oleh Pantarlih Kota Bima sudah 44,49 persen.
Ketua KPU Kota Bima, Suaeb menyampaikan, jumlah petugas Pantarlih Kota Bima sebanyak 423 orang dan telah melakukan coklit terhadap 50.817 pemilih dari 114.220 Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) Pilkada Kota Bima 2024.
“Kami menargetkan proses coklit ini selesai dalam waktu 14 hari dari waktu yang diberikan sebenarnya adalah satu bulan,” kata Suaeb, Jumat, 28 Juni 2024.
Suaeb menyebut, dalam melaksanakan coklit, terdapat beberapa kendala yang dihadapi Pantarlih. Terutama soal penerimaan masyarakat setempat.
“Sama biasanya tim Pantarlih susah ketemu langsung sama warga, karena kesibukan warga misalnya ini musim panen warga di ladang di lahan, warga juga ada di kantor,” jelasnya.
Kendati demikian, KPU Kota Bima rutin mengedukasi Pantarlih di lapangan agar saat melakukan coklit di rumah-rumah warga tetap memperhatikan tutur sapa dan tata krama daerah setempat.
“Kami selalu mengedukasi Pantarlih di lapangan agar saat melakukan coklit mengikuti kebiasaan dari warga setempat,” ungkapnya.
Namun melihat progresnya ini, kendala-kendala tersebut tidak terlalu serius. Artinya, tim Panterlih diterima dengan baik oleh masyarakat. Bahkan, Panterlih bekerja hingga malam hari, lantaran terlanjur buat janji dengan masyarakat.
“Kalau Panterlih ada yang lakukan coklit sampai jam 10 malam, karena sudah janji dengan warga yang memiliki kesibukan di siang hari,” pungkas Suaeb.