BERITA LOKALDaerah NTBHukrimKota Mataram

Dikira Hilang, Santriwati di Mataram Kabur dari Rumah, Tak Tahan Diomeli Ibu

Mataram (NTBSatu) – Beberapa waktu lalu santriwati salah satu Ponpes di Mataram asal Kelurahan Pagutan, Alifvia Istiani dilaporkan menghilang. Setelah polisi mencari tahu, ternyata dia kabur dari rumah karena tak tahan omelan sang ibu.

Kasubnit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polresta Mataram, Aiptu Sri Rahayu menyebut, Alifvia kabur selama beberapa hari. Setelah polisi melakukan pencarian, dia ternyata tinggal di kos-kosan wilayah Cakranegara, Kota Mataram.

“Dia tidak tahan di rumah, karena ibunya cerewet,” katanya kepada wartawan di Mapolresta Mataram, Jumat, 21 Juni 2024.

Alifvia ingin kembali ke rumahnya setelah sang ayah yang bekerja di luar daerah, kembali ke kampung halaman. Sri menepis informasi yang menyebut korban hilang karena menikah.

“Bukan nikah atau diculik,” tegasnya.

Saat ini, Alifvia masih berada di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polresta Mataram, dan masih menjalani pemeriksaan.

“Untuk sementara, dia belum mau buka semuanya,” jelas Sri.

Senada dengan itu, Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusua Utama mengatakan, jika korban memang sengaja melarikan diri dari rumah. Alasannya, dia merasa tidak betah lantaran sang ibu terlalu posesif.

“Dia tahu bapaknya balik, baru mau balik. Bapaknya kerja di luar daerah,” ungkap Yogi.

Sebelumnya, pihak keluarga melaporkan bahwa Alifvia hilang sejak Selasa, 4 Juni 2024 lalu. Saat itu dia izin pergi menjahit tas dan sepatu adiknya menggunakan sepeda motor miliknya.

Namun hingga malam hari, perempuan usia remaja itu tak kunjung pulang ke rumah. Pihak keluarga berusaha mencarinya ke beberapa lokasi, namun tidak membuahkan hasil.


Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button