Mataram (NTBSatu) – Indonesia kembali memasuki 10 besar di Asia Tenggara. Bukan hal yang baik, Indonesia memimpin lantaran penilaiannya tingkat polusi udara sepanjang 2023.
Dilansir dari Kompas, berdasarkan laporan IQAir, Indonesia berada di urutan ke-9 negara dengan polusi udara terburuk di dunia dengan rata-rata konsentrasi PM2.5 sebesar 37,1 persen.
PM2,5 merupakan konsentrasi partikel udara terkecil tetapi juga paling berbahaya. Tingkat polusi udara itu meningkat 20 persen dibandingkan 2022.
Indonesia, Vietnam dan Thailand melewati batas aman konsentrasi PM2,5 yang disyaratkan WHO lebih dari 10 kali, menurut laporan tersebut.
Di antara 10 negara ASEAN, hanya Filipina yang disebut memiliki tingkat polusi udara yang menurun dibandingkan tahun sebelumnya.
Berita Terkini:
- Kisah Haru Keluarga Dokter Pratik Joshi, Swafoto Terakhir Sebelum Tragedi Air India
- Unram Kirim Empat Mahasiswa Magister Peternakan Belajar Penyamakan Kulit di Tiga Kampus Eropa
- Segini Gaji Firman Shantyabudi, Anak Try Sutrisno yang Jadi Direktur MIND ID
- Pertamina Salurkan Ekstra Dropping LPG 3 Kilogram di Mataram
Bukti polusi udara di Indonesia, salah satunya Jakarta, beredar luas di media sosial unggahan foto di akun Instagram @pakindro, terlihat bahwa langit Jakarta tampak dipenuhi asap polusi udara yang cukup tebal pada pagi hari.
Melihat situasi yang buruk Thailand menginstruksikan ASN-nya agar bekerja dari rumah karena tingkat polusi yang masuk kategori tidak sehat di wilayah Bangkok dan sekitarnya. (WIL)