Kota Bima (NTBSatu) – Pembangunan Masjid Agung Al-Muwahidin Kota Bima menunjukkan progres yang bagus dan akan segera menuju tahap finishing.
Proyek pembangunan masjid tersebut mengalami pasang surut hingga 20 tahun lamanya.
Namun, pada tahun 2024 ini, wajah masjid yang menjadi kebanggaan masyarakat Kota Bima itu mengalami perubahan yang total.
“Masjid Raya kita sudah cukup bagus, sudah ada progres dan InsyaAllah kita akan tetap upayakan untuk kesempurnaannya dan finishing-nya,” kata Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, Mohammad Rum, kemarin.
Dalam waktu dekat ini, lanjutnya, akan dilakukan pemasangan kanopi. Tujuannya agar masyarakat yang ingin salat tidak terkena hujan atau panasnya terik matahari.
Berita Terkini:
- Tanggapi Laporan ke Bawaslu Kota Bima, Tim Iqbal Dinda: Kami Paling Sering Dilaporin
- Bea Cukai Mataram Sosialisasikan Gempur Rokok Ilegal di Mataram Reggae
- Bea Cukai Mataram Sosialisasikan Gempur Rokok Ilegal di Pertunjukan Wayang Kulit Sasak
- Bawaslu Kota Bima Telusuri Dugaan Pelanggaran Cawagub NTB
“Kedua kita akan memainkan lighting (pencahayan), sehingga nanti ketika malam hari, masjid kita tampak semarak dan meriah, mudah-mudahan bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat kita untuk senang ke masjid,” harapnya.
Adapun penyelesaian pembangunan masjid yang berlokasi di Kelurahan Paruga itu, diupayakan dengan pola tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Karena, pembangunan masjid tersebut sudah dua kali dianggarkan melalui APBD.
“Karena bentuknya Yayasan, sehingga tidak bisa intervensi APBD selama tiga kali berturut-turut,” ujarnya.
Kendati demikian, untuk merampungkan pembangunanmMasjid tersebut, Pemkot Bima akan berkoordinasi dan meminta bantuan kepada Kementerian, kemudian dari Pemprov NTB, serta bantuan dari CSR, BUMN, dan BUMD yang ada di Kota Bima.
“Mudah-mudahan dari mereka bisa terbantukan,” ucapnya.
Untuk diketahui kelanjutan masjid ini, Pemkot Bima menggelontorkan hibah Rp8,8 miliar lebih dan dikerjakan oleh CV Total Karya Utama. (MYM)