Mataram (NTBSatu) – Dalam upaya menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Forum Rektor Indonesia menyerukan pelaksanaan Pemilu 2024 yang aman dan damai.
Seruan itu disampaikan dalam deklarasi di Makassar pada Sabtu, 3 Februari 2024. Forum Rektor Indonesia (FRI) menolak segala bentuk provokasi yang dapat memecah belah Bangsa Indonesia.
Terutama di lingkungan kampus. Hadir dalam Deklarasi itu, Rektor Universitas Mataram (Unram), Prof Bambang Hari Kusumo yang berdiri paling kiri.
Salah satu pengurus Forum Rektor Indonesia yang membacakan deklarasi pemilu damai tersebut adalah Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Dr. Ir. Jamaluddin Jompa.
Pada kesempatan itu, Prof. Jompa mengajak segenap komponen bangsa untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang aman dan damai.
Berita Terkini:
- Wamenkop: NTB Masuk Provinsi Tercepat Realisasikan Koperasi Desa Merah Putih
- Pimpinan Baznas NTB Banyak Diisi Timses Iqbal-Dinda, Ketua Pansel: Sudah Sesuai Seleksi
- NTB Alami Deflasi Bulanan Terdalam ke-9 Nasional di Tengah Pertumbuhan Ekonomi Minus
- Isi Surat Purnawirawan TNI yang Dikirim ke MPR dan DPR: Desak Pemakzulan Gibran
“Dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Prof Jompa dalam keterangannya.
Pada deklarasi itu setidaknya terdapat lima poin. Di antaranya adalah, mengajak segenap komponen bangsa untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang aman dan damai. Kemudian, menolak segala bentuk upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan serta tindakan yang mencederai pesta demokrasi.
“Bersama-sama menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya Pemilu 2024,” ujar Prof Jompa.
Deklarasi Pemilu aman dan damai forum rektor Indonesia, Makassar 3 Februari 2024.