Mataram (NTBSatu) – PT. Pelni bersama Kabua Dana Rasa menjalankan Program Pemberdayaan Ekonomi berbasis Pemulihan Ekosistem.
Dalam agenda itu turut disuplay pula 700 bibit pohon Kemiri yang akan ditanam di lahan seluas 7 hektare, dengan jarak tanam pohon 10 x 10 meter.
Dengan penanaman bibit itu, tentu diharapkan pohon kemiri bisa tumbuh bukan hanya sekedar sebagai perlindungan mata air, melainkan juga berdampak ekonomi bagi masyarakat. Karena buah kemiri adalah buah yang dipakai sehari-hari sebagai bumbu dapur untuk setiap masakan.
Penanaman itu dilaksanakan berawal Ketua Badan Permusyawaratan Desa Wilamaci yakni Mawardin yang ingin menghijaukan kembali sekitar mata air So Oi Wawu yang berada di Dusun Tangga Ombo, Desa Wilamaci, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima.
“Maka terselenggara agenda Pendidikan Konservasi dan Penghijauan yang diikuti lebih dari 40 warga yang siap menghijaukan kembali mata air sebagai upaya perlindungan mata air yang merupakan sumber air bagi kebutuhan warga masyarakat,” dikutip dari rilis Kabua Dana Rasa.
Dalam agenda yang dihadiri oleh Sekretaris Desa Wilamaci Ilham, kegiatan tersebut mendapat antusiasme dari masyarakat sekitar dan memberikan dukungan pada kegiatan tersebut.
Agenda itu diinisiasi oleh Relawan Kabua Dana Rasa Farid Wajdi dan Muslim yang memiliki perhatian terhadap lingkungan, terlebih pada perlindungan mata air, agar mata air terus terjaga dan isu kekeringan yang ramai dikeluhkan masyarakat bisa terjawab, melalui gerakan bersama elemen masyarakat. (ADH)
