Mataram (NTBSatu) – Dua universitas bergengsi di Amerika Serikat, Harvard University dan University of Pennsylvania terancam kehilangan kucuran dana dari para donatur mereka, lantaran lantang menyerukan dukungan kepada Palestina.
Dilaporkan, organisasi nirlaba, Wexner Foundation yang didirikan oleh mantan miliarder Victoria’s Secret, Leslie Wexner dan istrinya, Abigail menjadi salah satu donatur besar yang tak lagi menyokong Harvard.
Berita Terkini:
- Polres Sumbawa Amankan 2 Kilogram Sabu, Tiga Terduga Pelaku Ditangkap
- Kontribusi NTB ke PDB Nasional Rp90,05 Triliun, Sektor Pariwisata dan Pertanian Harus Dioptimalkan
- Penyaluran KUR di NTB Capai Rp5,3 Triliun hingga November 2024
- Profil ANTV, Satu Grup dengan TVOne hingga PHK Massal di Akhir 2024
“Kami terkejut dan muak dengan kegagalan pemimpin Harvard dalam mengambil sikap yang jelas dan tegas terhadap pembunuhan biadab terhadap warga sipil Israel yang tak bersalah,” kata para pemimpin Wexner Foundation, dikutip CNN Internasional Jumat, 17 November 2023.
Sementara itu, CEO Wall Street, Marc Rowan, mendesak para pemimpin universitas untuk mengundurkan diri dan meminta para donator lain untuk menghentikan sokongan dananya kepada University of Pennsylvania.
Lalu, donatur utama University of Pennsylvania, Ronald Lauder, juga mengancam akan memotong sumbangan dana jika pihak kampus tidak berbuat banyak untuk melawan antisemitisme.