Mataram (NTBSatu) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dengan tegas melarang lomba pacuan kuda yang melibatkan anak-anak sebagai jokinya.
“Pastilah (dilarang). Kan itu kita komunikasikan, makanya kebijakan itu kan ada di daerah juga, kan paling dekat mengawasi harus memberikan pendampingan yang terbaik pada anak-anak,” kata Menteri PPPA, Bintang Puspayoga, Rabu, 18 Oktober 2023.
Baca Juga : Pasangan Amin Daftar ke KPU: Diiringi Sholawat, Diklaim Bukan Massa Bayaran
Bintang mengatakan, pihaknya sudah intens berkomunikasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) terkait pemakaian joki cilik dalam lomba pacuan kuda.
Menurutnya, komitmen kepala daerah sangat penting untuk memberikan perlindungan dan pemenuhan hak anak-anak di daerah masing-masing.
“Maka ini komitmen dan kehadiran pimpinan daerah itu akan menjadi sangat penting, tidak bisa kami di pusat saja, tapi komitmen pimpinan daerah untuk memberikan perlindungan pemenuhan hak anak-anak di daerahnya akan menjadi sangat penting,” terangnya.
Baca Juga : Sekjen Gerindra: Cawapres Prabowo dari Kaum Muda dan Berpengalaman di Pemerintahan
