Ekonomi Bisnis
Diduga Korban FEC Dirawat di RSUD Sumbawa akibat Depresi
Mataram (NTB Satu) – Diduga seorang korban PT FEC Shopping Indonesia (Future E-Commerce/FEC) asal NTB dirawat di RSUD Sumbawa karena mengalami depresi. Menurut kabar yang disebarkan portal jurnalisme warga Semaras Sia, korban sedang dirawat di bagian perawatan jiwa RSUD Sumbawa.
Namun hingga kini identitas korban belum dapat dipastikan.
Berita Terkini:
- Pemkab Sumbawa Matangkan Master Plan Dermaga Limung, Pembangunan Tunggu Lampu Hijau Pusat
- Pemkab Sumbawa Pastikan Tidak Ada Tenaga Honorer 2026
- KPK Beri Pengusaha Tambak Udang Lombok Timur Tenggat Waktu hingga April 2026 Perbaiki IPAL
- Ferry Irwandi Respons Sentilan Anggota DPR RI soal Donasi Rp10 Miliar: Saya Tidak Marah dan Kesal
Menanggapi rumor tersebut, pihak RSUD Sumbawa belum dapat memastikan adanya pasien kejiwaan yang sedang dirawat karena menjadi korban investasi palsu FEC.
Menurut Kepala Bidang Pelayanan RSUD Sumbawa, dr. Nafitri Rachman, beberapa pasien kejiwaan yang diterima belakangan ini bukan karena depresi, melainkan mengalami psikotik atau delusi.



