Ekonomi Bisnis
Diduga Korban FEC Dirawat di RSUD Sumbawa akibat Depresi

Mataram (NTB Satu) – Diduga seorang korban PT FEC Shopping Indonesia (Future E-Commerce/FEC) asal NTB dirawat di RSUD Sumbawa karena mengalami depresi. Menurut kabar yang disebarkan portal jurnalisme warga Semaras Sia, korban sedang dirawat di bagian perawatan jiwa RSUD Sumbawa.
Namun hingga kini identitas korban belum dapat dipastikan.
Berita Terkini:
- Batik Menkeu Purbaya Jadi Sorotan Warganet: Normalisasi 1 Baju 5 Tahun
- Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2025 Masih Rendah, Pemprov NTB Dorong Partisipasi ASN
- Angga Raka Prabowo Rangkap Tiga Jabatan Sekaligus, Harta Kekayaannya Tembus Puluhan Miliar
- Bahas Sinergi Pers dan Pembangunan Daerah, Bupati Loteng Apresiasi Kehadiran PWI NTB
Menanggapi rumor tersebut, pihak RSUD Sumbawa belum dapat memastikan adanya pasien kejiwaan yang sedang dirawat karena menjadi korban investasi palsu FEC.
Menurut Kepala Bidang Pelayanan RSUD Sumbawa, dr. Nafitri Rachman, beberapa pasien kejiwaan yang diterima belakangan ini bukan karena depresi, melainkan mengalami psikotik atau delusi.