Mataram (NTB Satu) – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Mataram (Ummat) menggelar pameran inovasi proyek kepemimpinan mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan gelombang 1 dan 2. Kegiatan tersebut berlangsung di Auditorium H. Anwar Ikraman Ummat, pada Selasa, 12 September 2023.
Kegiatan ini bertujuan untuk menampilkan hasil kerja sama antara FKIP Ummat dengan mitra. Serta melatih kemampuan kepemimpinan mahasiswa, melalui pembelajaran berbasis pelayanan.
Pameran ini diikuti seluruh mahasiswa PPG Prajabatan gelombang 1 dan 2 tahun 2022, yang berasal dari program studi (prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang ada di FKIP Ummat.
Dalam kegiatan pameran, terdapat enam stan yang mempresentasikan hasil karya dalam program proyek kepemimpinan ini. Para mahasiswa PPG Prajabatan mempresentasikan berbagai produk inovatif dalam bidang pembelajaran, seperti media dan inovasi pembelajaran, bahan ajar, literasi, media berbasis TIK, dan generasi berencana.
Kegiatan ini juga dihadiri Rektor Ummat Drs. Abdul Wahab, MA., Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) NTB, Drs. Suka, M.Pd., Dekan FKIP Ummat, Dr. Muhammad Nizaar, M.Pd.,Si. Serta, para wakil dekan, para ketua jurusan, para ketua program studi, dosen pembimbing proyek, dan instruktur yang merupakan guru penggerak.
Ketua Prodi PPG FKIP Ummat, Dr. Intan Dwi Hastuti, M.Pd., mengatakan, pameran inovasi ini bertujuan untuk melibatkan mahasiswa PPG, guru, dan siswa dalam upaya meningkatkan inovasi dalam proses pembelajaran.
“Proyek kepemimpinan ini bertujuan untuk melatih kemampuan kepemimpinan mahasiswa melalui kegiatan service learning atau pembelajaran berbasis pelayanan kepada komunitas maupun masyarakat yang menjadi target,” jelasnya, Selasa, 12 September 2023.
Berita Terkini:
- Jembatan Dasan Cermen Rp4,2 Miliar Diresmikan, Penghubung Strategis Lombok Barat-Mataram
- Negeri Para-Para Koruptor
- Bahaya Narkoba dan Masa Depan Generasi Kita
- Lahan 200 Hektar di Tambora Dikembalikan PT Sanggar Agro, Tapi Sertifikat Masih Jadi Jaminan Bank
Ia berharap, melalui program ini mahasiswa dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah mitra.
“Proyek kepemimpinan ini adalah salah satu bentuk implementasi dari kurikulum PPG yang mengacu pada standar nasional pendidikan guru. Kami ingin melahirkan guru-guru profesional yang mampu berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak,” harapnya.
Rektor Ummat, Abdul Wahab dalam sambutannya berharap dari hasil proyek kepemimpinan ini mahasiswa PPG akan mampu menerapkan inovasi pembelajaran, setelah mereka lulus dan menjadi guru profesional.
“Sebagai guru profesional, mahasiswa PPG diharapkan memiliki kemampuan yang komprehensif dalam tugas pokok mereka sebagai pendidik dan instruktur. Termasuk kemampuan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BGP NTB, Suka, dalam orasi ilmiahnya menyampaikan, bahwa Indonesia dalam melangkah maju untuk melakukan reformasi pendidikan dengan mengintegrasikan konsep pembelajaran kreatif ke dalam kurikulum merdeka.
“Langkah ini bertujuan untuk memotivasi mahasiswa untuk berpikir kritis, berkreasi, dan mengembangkan keterampilan yang relevan dalam era globalisasi. Sehingga diharapkan melalui kurikulum merdeka akan menciptakan lulusan yang lebih siap untuk berkontribusi dalam pembangunan Indonesia dan bersaing dalam skenario global yang semakin kompleks,” tuturnya. (JEF/*)