Biodata Lengkap Muhammad Taufany, Pahlawan Timnas Indonesia di Semi Final SEA Games 2023

Mataram (NTB Satu) – Nama Taufany kini tengah ramai diperbincangkan. Hal itu bermula saat ia mencetak gol kemenangan bagi Timnas Indonesia di masa injury time melawan Vietnam pada semi final SEA Games 2023 Kamboja.
Kemenangan itu begitu emosional, mengingat squad Garuda Muda yang bermain dengan 10 pemain berhasil menekuk Vietnam dengan skor 3-2, Sabtu, 13 Mei 2023.
Siapa Muhammad Taufany ?
Bernama lengkap Muhammad Taufany Muslihuddin, ia lahir di Kota Raja Tenggarong, Kalimantan Timur, 21 tahun silam. Taufany mengawali karir sepakbolanya saat bergabung dengan tim junior Borneo FC pada 2018. Ia merupakan bagian dari tim yang berkompetisi di ajang Liga 1 U-16.
Ia tumbuh sebagai seorang gelandang serang dan sekarang tercatat sebagai penggawa di tim utama Borneo FC yang bermain di kancah Liga 1 Indonesia dan timnas U-22.
Perjalanan karier profesional Taufany dimulai ketika dia bergabung untuk klub kasta kedua liga Indonesia atau Liga 2, Mitra Kukar, pada 2021. Saat itu, usianya baru menginjak 19 tahun.
Di klub itu, dia mendapatkan kontrak satu tahun. Selama periode itu, dia pun mencatatkan tujuh penampilan dan berhasil mengemas satu gol di Liga 2. Setahun berselang, Borneo memulangkannya dan memberinya debut di tim utama pada 19 Desember 2022 dalam laga menghadapi RANS Nusantara. Sejak saat itu, dia telah membukukan delapan penampilan.
Masuk Timnas
Sejak bermain di tim junior Borneo, bakat Taufany sudah terendus, dirinya sempat merasakan panggilan untuk menjalani seleksi timnas U-18.
April 2023, Taufany mendapatkan panggilan dari timnas U-22 untuk mengikuti pemusatan latihan dalam rangka persiapan untuk SEA Games 2023. Pertengahan April lalu, ia pun menjalani debut untuk timnas U-22 dengan tampil menghadapi Lebanon U-22 dalam laga uji coba di Gelora Bung Karno.
Pelatih Indra Sjafri kemudian memberikan kepercayaan padanya untuk mewakili panji timnas U-22 yang berlaga di SEA Games 2023 yang berlangsung di Kamboja saat ini.(RZK)
Lihat juga:
- Pendaki asal Malaysia Kecelakaan di Rinjani, Alami Patah Pinggang dan Luka Bagian Kepala
- Pengumuman Hasil Tes PPPK Tahap II Mataram Molor, Formasi Guru Jadi Biang Keterlambatan
- BSU 2025 Tahap 2 Segera Cair, Kemnaker Masih Lakukan Verifikasi Data
- PAD Koperasi Tambang Diproyeksikan Rp5 Triliun, Pemprov NTB Prioritaskan Legalitas dan Reklamasi
- Eskalasi Konflik AS – Iran Memanas, Belanja Senjata Nuklir Global Tembus Rp6.779 Triliun
- Hasil Autopsi, Juliana Pendaki Gunung Rinjani Meninggal karena Luka Parah Akibat Jatuh