Mataram (NTB Satu) – Ni Luh Putu Ayu Hariyani terpilih sebagai Puteri Mandalika 2023. Anak pertama dari lima bersaudara ini merupakan buah hati dari pasangan I Putu Eka Winastra, SH., dan Ni Nyoman Arini Puteri. Ayahnya merupakan anggota kepolisan berpangka Aiptu yang kini bertugas di Polresta Mataram.
“Sebagai orang tua sudah barang tentu sangat bangga mempunyai seorang putri yang cita-citanya tercapai,” ungkap I Putu Eka kepada ntbsatu.com.
Dengan dinobatkan sebagai Puteri Mandalika, menurut Putu Eka, Ayu akan mengemban amanah besar masyarakat NTB di pundaknya, khususnya di bidang Pariwisata.
“Ini juga sekaligus menjadikan pendewasaan dirinya. Ni Luh Putu Ayu Hariyani bukan saja milik kami (orang tua, red), tetapi juga milik masyarakat NTB secara keseluruhan dan milik Indonesia di mata Internasional,” tutur pria yang kini menjabat sebagai Kasubnit Penmas Polresta Mataram.
Putu Eka mengisahkan, sejak Ayu tinggal bersama kakek dan neneknya di Jakarta, bakat yang dimiliki Ayu sudah terlihat. Hal itu dibuktikan dari mendapatkan juara satu Mayoret se-Tangerang saat TK, dan mendapatkan nilai tertinggi saat sekolah dasar.
“Dia tinggal di Jakarta selama 9 tahun, dan kembali ke Mataram. Dari SMP sampai SMA terpilih menjadi Paskibra tingkat Kota Mataram,” ungkapnya.
Sementara itu, Ni Luh Ayu Hariyani berhasil menjadi Puteri Mandalika usai lolos di tahap 15 besar. Kegiatan tersebut diselenggarakan di halaman Kantor Bupati Lombok Tengah pada Sabtu, 2 Februari 2023.
Sebelumnya, dia menyingkirkan 87 peserta lain yang berasal dari NTB, antara lain dari Sumbawa, Kabupaten/Kota Bima, Kabupaten Lombok Utara, Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Lombok Tengah, dan Kota Mataram.
Setelah menjadi Puteri Mandalalika, rencananya Ayu akan fokus pada persoalan di NTB, khususnya yang berkaitan dengan perempuan dan anak-anak. Program yang akan dilaksanakan salah satunya Puteri Mandalika Go to School.
“Ini berfokus pada sosialisasi pencegahan kenalakan remaja, pernikahan dini, narkoba, dan sapta pesona. Ke depannya itu juga akan berpengaruh untuk pengembangan pariwisata juga,” beber Ayu kepada ntbsatu.com, Senin, 6 Februari 2023.
Selain itu, Puteri Mandalika Mengajar juga akan menjadi programnya selama setahun ke depan. Hal itu dilaksanakan untuk mengajak generasi muda dan anak-anak kurang mampu agar meningkatan kreativitas.
“Juga memberikan pendidikan lebih kepada mereka di luar jam sekolah,” katanya.
Ayu juga akan berkunjung ke daerah di NTB untuk melihat potensi, khususnya di bidang pariwisata. “Apa yang sekiranya nanti yang bisa kami lakukan,” jelasnya.
Selanjutnya, Ayu akan meningkatan sumber daya manusia di NTB. Menurutnya, potensi pariwisata di daerah akan sulit berkembang jika sumber daya manusianya tidak berkembang.
“Seperti hal-hal sederhana, membuang sampah sembarangan. Jadi yang seperti ini perlu juga kita tekankan,” ungkap wanita lulusan SMAN 2 Mataram ini.
Ayu juga akan mengerjakan beberapa kegiatan yang dilakukan Puteri Mandalika sebelumnya, dengan menggandeng beberapa pihak untuk bekerja. “Seperti gubernur, walikota dan bupati. Tapi saya juga ingin bersinergi dengan pihak lain, seperti BUMN dan lain-lain,” lanjut gadis berusia 19 tahun itu.
Ayu berpesan kepada perempuan NTB agar memiliki rasa percaya diri, juga menanamkan keinginan untuk berkembang dan maju. Dengan begitu kualitas diri akan meningkat.
“Kalau tidak percaya dengan diri sendiri, bagaimana orang bisa mempercayai kita,” pungkas mahasiswa Poltekkes Mataram tersebut. (KHN)
