Mataram (NTB Satu) – Warga Dusun Tarung Arung, Desa Bangket Parak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, dibuat geger oleh kemunculan buaya dengan ukuran besar, di sungai Tarung Arung, pada Senin 26 Desember 2022 sekitar pukul 07.00 Wita.
Kemunculan buaya dengan ukuran 4-7 meter itu, dituturkan kepala Desa Bangket Parak, Genah Genuh alias GG. Diceritakannya, kemunculan buaya itu pertama kali dilihat oleh warga yang sedang mengambil rumput gajah di atas sungai.
Meski begitu, dituturkan Kepala Desa, kemunculan buaya tersebut sering terjadi setiap tahunnya. “Memang setiap tahun dia muncul, karena kondisinya kemarin banjir, ada pertemuan antara air sungai dan air laut. Jadi kemunculan buaya itu bisa dikatakan sudah jadi rutinitas,” ucapnya, Selasa 27 Desember 2022.
Bahkan, dikatakannya, jumlah buaya yang muncul di sungai tersebut tak hanya 1 ekor, namun berjumlah 4 ekor. Akan tetapi, hewan yang dikenal berbahaya itu muncul di tempat yang berbeda. “Munculnya secara bersamaan ada mungkin 4 ekor, tapi di titik yang berbeda,” sambungnya.
Lebih lanjut kata Kades GG, buaya yang menampakan dirinya itu tidak sampai mengganggu aktivitas warga setempat. Malah, setiap kemunculannya, warga berinisiatif memberikan makanan.
“Kalau muncul dikasi ayam sama warga, akan tetapi buaya itu tidak pernah naik ke rumah-rumah warga,” tukasnya.
Begitupun dengan tindakan warga setempat, setiap kemunculan hewan tersebut, akan dibiarkan begitu saja, malah menjadi tontonan. “Karena kalau diburu, menurut orang tua kami di sini akan membahayakan dan balik marah,” pungkasnya. (MIL)
