Mataram (NTB Satu) – Dalam mengantisipasi kebakaran kembali terjadi di kawasan Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air (Tiga Gili), pihak Asosiasi Hotel Gili meminta agar segera dipinjamkan mesin pompa air sebanyak 10 unit. Permintaan itu direspons Dinas Pariwisata NTB.
Mesin pompa air dinilai lebih praktis untuk membendung kebakaran dibandingkan dengan peralatan yang lain. Namun, apabila pihak Pemerintah Provinsi NTB hendak memberikan bantuan berupa mobil pemadam kebakaran, Asosiasi Hotel Gili akan menerima dengan senang hati.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) NTB, H. Yusron Hadi S.T., mengatakan, telah bersurat kepada pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) terkait permintaan mesin pompa air dari Asosiasi Hotel Gili.
Selain itu, Dispar NTB juga telah membicarakan mengenai bantuan untuk mitigasi bencana di kawasan Tiga Gili.
“Kebakaran yang sempat terjadi di Gili Trawangan kemarin, kami telah laporkan ke pihak Kemenparekraf RI,” ungkap Yusron, ditemui NTB Satu di Hotel Lombok Raya, Mataram, Rabu, 10 Agustus 2022.
Menurut Yusron, walaupun Dispar NTB belum mendapatkan balasan resmi, pihak Kemenparekraf RI siap membantu, baik soal penyediaan sarana dan prasarana, peningkatan kualitas SDM untuk mengantisipasi bencana.
“Permintaan tersebut tidak hanya berlaku untuk kawasan Tiga Gili, melainkan destinasi-destinasi pariwisata lainnya,” papar Yusron.
Mengenai waktu datangnya bantuan tersebut, Yusron meminta Asosiasi Hotel Gili bersabar. Yusron berpesan agar menunggu secara seksama balasan resmi pihak Kemenparekraf RI.
“Pada intinya, kami sangat merespons positif permintaan dari Asosiasi Hotel Gili tersebut,” tandas Yusron. (GSR)
