Mataram (NTB Satu) – Tim SAR gabungan dari Pos SAR Bima, TNI, Polri, PMI, nelayan dan warga setempat sepakat menghentikan pencarian terhadap Arifudin 35 tahun, nelayan asal Desa Lamere Kecamatan Sape Kabupaten Bima.
Sebelumnya korban Arifudin, dilaporkan hilang saat mencari ikan di perairan Toro Maria Kecamatan Lambu, Bima, pada Kamis 23 Juni 2022 lalu.
Selama tujuh hari pencarian, tim SAR gabungan tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban. “Berdasarkan kesepakatan unsur-unsur yang terlibat, pukul 18.00 Wita kami hentikan pencariannya,” kata Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH, di Mataram, Rabu 29 Juni 2022.
Selama sepekan, pencarian dimulai dari lokasi kejadian hingga ke wilayah Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima, baik melalui perairan maupun penyisiran pantai. Adapun peralatan yang digunakan yaitu perahu karet, kapal milik Desa Lamere dan pihak keluarga korban, kendaraan operasional, serta peralatan pendukung lainnya.
Disamping itu, penyebaran informasi ke nelayan-nelayan setempat telah dilakukan, namun hingga hari ini korban tidak berhasil ditemukan.
Sebelumnya dilaporkan korban bersama tiga orang temannya pergi melaut mencari ikan pada hari Kamis 23 Juni 2022 menggunakan perahu bermesin. Rekannya baru menyadari korban sudah tidak berada di tempat sekitar pukul 04.00 Wita. (MIL)
