Mataram (NTB Satu) – Pojok Baca Digital (Pocadi) milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB yang terletak di Islamic Center NTB terbuka untuk umum. Sejumlah mahasiswa menjadikan fasilitas Pocadi untuk mengerjakan skripsi.
Pengunjung Pocadi, Lanendar Amukti, yang merupakan mahasiswa Program Studi Seni, Drama, Tari, dan Musik (Sendratasik) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB memilih Pocadi untuk mencari referensi dan bertukar ide skripsi yang sedang dikerjakannya.
“Awalnya, saya merasa tidak enak lantaran takut dinilai sok asyik. Tapi, karena saya juga butuh referensi dan ketemu sama orang-orang, jadi saya memberanikan. Hasilnya, saya jadi dapat teman dan kenalan baru di sini untuk bertukar ide soal tugas skripsi saya,” ungkap Amukti, ditemui NTB Satu di Pocadi, Senin, 18 April 2022.
Amukti menceritakan, banyak mendapat referensi baru setelah sering berkunjung ke Pocadi terutama mengenai tugas skripsi yang tengah dikerjakannya. Selain itu, ia sangat menyukai bisa berkumpul dengan orang-orang.
“Saking betahnya di sini, malah di bulan Ramadan ini saya berharap Pocadi buka lebih lama. Supaya sekalian ngabuburit. Mengerjakan tugas skripsi ini, memang butuh konsentrasi dan kenyamanan penuh. Saya rasa Pocadi ini cocok,” ujar Amukti.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB, Julmansyah, M.Ap., mengatakan, pelayanan mumpuni turut mendasari kepopuleran dan citra Pocadi di kalangan masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa.
“Berbagai fasilitas, seperti buku elektronik dan non-elektronik, komputer, sabak elektronik, serta quora membuat para pengunjung menjadikan Pocadi yang terletak di lantai satu Islamic Center sebagai rumah kedua mereka,” ungkap Julmansyah, ditemui NTB Satu di ruang kerjanya, Selasa, 12 April 2022.
Bahan bacaan yang tersedia di Pocadi terus diperbarui. Setelah itu, dilakukan pendataan mengenai buku yang paling banyak dimininati.
Layanan Pojok Baca Digital adalah program terbaru Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang diharapkan dapat memberi manfaat bagi masyarakat khususnya bagi anak sekolah, dan mahasiswa serta meningkatkan minat baca masyarakat. (GSR)
