Kota Mataram

Disdik Imbau Agar Kepsek Tanggap Gejala Covid-19 di Lingkungan Sekolah

Mataram(NTB Satu) – Kasus aktif Covid-19 di Kota Mataram terus menunjukkan peningkatan, terhitung sebanyak 1.316 kasus aktif per 13 Februari 2022.

Mengantisipasi dampak dari kenaikan kasus tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram, Lalu Fatwir Uzali mengimbau kepada semua Kepala Sekolah SD dan SMP/Sederajat se-Kota Mataram untuk memperketat protokol kesehatan Covid-19 di lingkungan sekolah.

“Saya imbau kepada seluruh Kepala Sekolah untuk mengaktifkan kembali prokes yang 5M atau 7M itu. Di dalam kelas juga harus tetap gunakan masker baik murid maupun guru,” imbaunya.

Fatwir juga menyarankan, untuk setiap Kepala Sekolah di seluruh Kota Mataram agar sigap meminta pertolongan dari pihak medis atau ke fasilitas kesehatan terdekat apabila ada siswa yang mengidap gejala Covid-19.

“Kepala Sekolah yang siswanya terpapar Covid-19, segera menghubungi Puskesmas atau BPBD, untuk segera ditangani dengan cara menyemprot (disinfektan) sekolah yang ada siswanya terpapar,” ujarnya.

Selanjutnya, siswa yang terpapar Covid-19 akan diberikan izin melakukan isolasi mandiri, dan proses pembelajarannya akan dilakukan secara daring sampai siswa tersebut dinyatakan sembuh.

“Siswa yang terpapar Covid-19 dapat mengikuti pembelajaran secara daring, selama beberapa minggu,” jelasnya.

Fatwir juga memberi pesan kepada para orang tua murid, agar anak selalu dibekali dengan penunjang protokol kesehatan setiap kali berangkat ke sekolah, guna terhindar dari paparan Covid-19.

“Saya menyarankan kepada orang tua, untuk selalu membekali anak dengan handsanitizer dan kebutuhan pendukung lainnya, seperti masker dan lain lain,” tutupnya. (RZK)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button